Advertisement
Naik Pesawat Bawa Bayi, Ini Hal-Hal yang Harus Anda Perhatikan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bepergian menggunakan transportasi udara sambil membawa bayi, bukan hal yang mudah. Anda harus merencanakan dengan baik agar berjalan lancar dan bayi tidak sakit kepala.
Ikuti kiat berikut, seperti dilansir dari The Bump, agar perjalanan dengan pesawat bersama bayi berlangsung aman dan menyenangkan.
Advertisement
Saat menuju pesawat jangan menggunakan stroler
Bukannya apa-apa, bepergian bersama bayi saja sudah cukup merepotkan. Anda tentu tidak ingin menambahnya dengan kerepotan lain saat harus melipat stroller dan mengangkatnya ke atas bagasi kabin pesawat, kan? Cukup gendong bayi bayi dengan gendongan kaos, atau gendongan ransel, yang praktis dipasang dan dilepas.
Perhatikan check in dan tempat duduk
Pastikan Anda datang lebih awal untuk check in, sehingga memungkinkan Anda untuk memilih tempat duduk yang nyaman untuk Anda dan si kecil. Tempat duduk yang disarankan untuk Anda yang menggendong bayi adalah di dekat jendela. Hal ini untuk mencegah lengan dan kaki bayi terjulur keluar kursi dan mengenai pramugari atau penumpang lain yang bolak-balik di sepanjang lorong.
Menggunakan kursi bayi
Jika perjalanan dengan pesawat cukup panjang, atau lebih dari dua jam, pertimbangkanlah untuk menggunakan kursi bayi. Selain lebih nyaman untuk bayi, juga membuat bayi lebih aman karena ia terikat di kursi. Dan itu artinya, Anda harus membeli tiket full, dan bukan tiket bayi. Beberapa car seat dapat digunakan sebagai kursi bayi di pesawat. Cari tahu spesifikasi car seat seperti apa yang diizinkan digunakan di dalam pesawat.
Tas khusus perlengkapan bayi
Jangan mencampurkan kebutuhan bayi di dalam tas tangan Anda, bersama dompet, ponsel, dan sebagainya. Simpan semua kebutuhan bayi di dalam satu tas khusus, termasuk botol susu, popok ganti, baju ganti, selimut, mainan, dan makanannya. Dengan begitu, akan semakin mudah bagi Anda ketika membutuhkan sesuatu tanpa harus mencari-cari lagi di antara tumpukan barang lainnya. Oya, kalau Anda memutuskan membawa mainan untuk menghibur bayi di perjalanan, pastikan Anda tidak membawa mainan yang mengeluarkan bunyi-bunyian, ya. Karena bisa jadi bunyi-bunyian ini akan mengganggu kenyamanan penumpang pesawat lainnya.
Susui bayi saat saat lepas landas dan mendarat
Perubahan tekanan kabin pesawat dapat mengganggu keseimbangan telinga bayi, membuatnya rewel karena tak nyaman. Cegah ketidaknyamanan ini dengan menyusui atau memberinya susu di dalam botol dot. Menyusu akan membuat bayi menelan, yang akan membantu menjaga telinga tetap terbuka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Insiden Rinjani, Kemenpar Tegaskan Pentingnya SOP Pendakian
- Enaknya Makan Apa Siang Ini di Jogja, Cek Rekomendasinya
- Pendaki Asal Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Dievakuasi
- Menikmati Wisata Sungai di Canden Bantul
- Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Advertisement

Kacang Hijau Jadi Sumber Protein, Ini Manfaat dan Tips Pengolahannya
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement