Kalimilk Tutup, Warganet di Jogja Ramai-Ramai Nostalgia Kenangan

Harianjogja.com, JOGJA-- Bagi kalangan yang suka nongkrong sambil menikmati minuman dan suasana di Jogja, tentu tidak asing dengan nama Kalimilk, sebuah kafe yang menyediakan aneka susu ini bahkan menyebut para penikatnya dengan sebutan "Neneners".

Kafe yang dirintis di Jalan Kaliurang Km 6 ini menyediakan aneka macam varian susu. Harganya pun cukup murah sehingga terjangkau bagi kantong mahasiswa. Selain itu, desain kafenya unik dan nyaman sehingga pengunjung bisa nongkrong berlama-lama dengan sahabat. Tak ketinggalan, beberapa sudut kafe ini menarik untuk berfoto.

Namun, kabar mengejutkan datang dari Kalimilk. Setelah sembilan tahun melayani Neneners, Kalimilk dikabarkan tutup sejak akhir Agustus lalu. Kabar mengejutkan ini dibagikan oleh akun twitter @PramoeAga.

Pada Senin (2/9/2019) ia mengunggah foto bangunan Kalimilk yang sudah tutup. "Buat Neneners, ada info sad nih. Per akhir Agustus kemarin, Kalimilk udah berhenti beroperasi. Jadi ingat, dulu sampe harus waiting list antreannya," tulisnya.

Kabar penutupan Kalimilk dibenarkan oleh founder Kalimilk Fauzan Rachmansyah. Melalui akun Twitter pribadinya, Fauzan membagikan serangkaian tweet tentang penutupan Kalimilk. Kalimat-kalimatnya malah membuat netizen mengharu biru.

“Sebagai Founder Kalimilk tentu saya orang yang paling kehilangan dengan kenyataan. Saya ingin mengucapkan terima kasih buat kaliam semua #goodpeople yang pernah berjuang bersama menjadi bagian Kalimilk,” tulis Fauzan, Selasa (3/9/2019).

Ia kemudian mengucapkan rasa terima kasih kepada para pelanggan setia yang disebutnya #Neneners. Fauzan mengaku takjub dengan Neneners yang sudah berpartisipasi untuk kehidupan Kalimilk dan bahkan memberikan kenangan.

“Buat #Neneners semua, saya juga takjub dengan adanya kalian, terima kasih atas partisipasi dan kenangannya. Untuk semuanya, mohon dimaafkan segala kesalahan yang pernah terjadi selama perjumpaan kita bersama di Kalimilk. Kalau ada yang menginspirasi, menyehatkan, keceriaan dan kelucuan, semoga bermanfaat dan dilanjutkan #KalimilkTutup,” tulisnya.

Penutupan Kalimilk rupanya membuat banyak warganet sedih. Kebanyakan mereka adalah para Nenenrs yang punya kenangan di tempat tersebut. Mereka pun beramai-ramai mengungkapkan kenangan mereka di kedai susu paling hits se-Jogja tersebut.

Akun @TopikHidayah salah satunya. Ia menulis "Whaaat, why??? Tempat yg banyak kenangannya..kupikir dia ini hitsss bgt dan pelopor dagangan susu," .

"Tempat ini memorable banget," tulis akun @aiukusuma.

"Kok sediih, dulu dari pas jaman maba pasti kalo mau ada first meet gitu yoo seringnya di kalimilk :")," tulis akun @astripzyh.

Akun @apaancimah menambahkan "ya ampun ada byk kenangan di kalimilk meski ceritaku jg udah bubar wkkk pas lewat jakal tempatnya jg uda gak keurus banget"

"Sudah curiga dari beberapa bulan terakhir curiga bakal tutup karena saban lewat keliatan sepi-sepi saja, pun penampilan bangunan tampak kurang terawat," tulis akun @sefkelik.

"Duh, inget banget dulu saya sama teman tiap abis nyari makan diluar kalo malem selalu mampir disana, plus beli kue cubit di ugm. Momen momen menggendut selama di Jogja," tulis akun @beliaputri.

"Jaman minuman boba dan kopi-kopian belum menyerang. Kalimilk is da best. Tempat nongkrong murah berkelas, sehat bergizi pada jamannya," tulis akun @gadihnovaandarina.

"Padahal dulu pas pertama kali bula di lempongsari sampe menang kuisnya dpt cookies milk grates wes seneng bgt. Selalu menggembar-gemborkan kalimilk ke khalayak karna sesuka itu sama susunya," tulis akun @Nhofifah.

"Jadi inget dulu mau kesini dgn abang mantan harus merayu sejadi-jadinya. Akhirnya tempat ini kandas juga," tulis akun @thiisue.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News