Advertisement
Wisata Museum Benteng Vredeburg Akan Dibuka Secara Terbatas

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Sejumlah tempat wisata di kawasan jantung Kota Jogja mulai dibuka. Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta akan mulai beroperasi secara terbatas untuk wisatawan dengan protokol kesehatan yang ketat mulai Selasa (28/7/2020). Pengunjung dari wilayah zona merah harus menunjukkan surat keterangan dari instansi bidang kesehatan.
Ketua Satuan Tugas Covid-19 Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Madrohi menjelaskan sesuai kebijakan Kemendikbud Vredeburg tidak beroperasi sejak 16 Maret 2020, atau lebih dari empat bulan akibat virus corona. Memasuki era new normal ini, sesuai arahan pimpinan di lingkungannya akan dilakukan uji coba operasional museum secara terbatas dimulai pada Selasa (28/7/2020) dengan jam buka antara pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Advertisement
Baca juga: McDonalds dan Sejumlah Merk Makanan Terkenal Lain Buka-bukaan Resep Masakannya, Mau Coba?
Pihaknya telah menyiapkan berbagai perangkat untuk mencegah penyebaran virus corona. Mulai dari memperbanyak titik cuci tangan, hand sanitizer, stiker jaga jarak dan penyemprotan disinfektan secara berkala. "Nanti di setiap titik ada petugas untuk mengarahkan dan mengawasi agar pengunjung tetap aman dan nyaman, bisa mematuhi protokol kesehatan, seperti jaga jarak memakai masker," katanya Jumat (23/7/2020).
Pada uji coba kali pengunjung yang dibolehkan masuk masih dibatasi sebanyak 220 orang dalam sehari yang dibagi menjadi empat sesi sehingha setiap sesi sekitar 55 orang dengan durasi masing-masing sekitar satu jam. Selain itu hanya menerima wisatawan dalam rombongan kecil seperti keluarga dan belum menerima rombongan dalam jumlah banyak.
"Bagi wisatawan nusantara berasal dari luar Jogja dan zona merah Covid-19 diperkenankan berkunjung ke museum dengan membawa surat keterangan sehat dari instansi kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Jadi Sarana Berpergian, Begini Cara Tepat Membersihkan Interior Mobil Selama Pandemi Corona
Kasi Teknis Benteng Vredeburg Yogyakarta Gunawan menambahkan pembukaan museum ini masih bersifat uji coba dengan penerapan protokol ketat. Pihaknya akan tetap mematuhi ketentuan dari pemerintah daerah sebagai bagian dari evaluasi setelah uji coba. Uji coba itu diharapkan mendapat respons positif dari masyarakat. Dalam uji coba tersebut dilakukan pameran tematik kolaboratif dengan tema Jaring Arthropoda di halaman depan sisi barat Vredeburg.
"Karena museum benteng ini sebagai sarana penguatan pendidikan karakter serta menjadi ruang publik," katanya.
Setiap pengunjung sebelum memasuki area museum lebih dahulu harus mengisi biodata lengkap termasuk kota asal melalui sistem digital yang disediakan. Biodata itu sebagai antisipasi ketika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti adanya penularan sehingga memudahkan untuk dilakukan tracing.
"Prinsipnya protokolnya ketat sesuai ketentuan untuk membuat aman dan nyaman pengunjung, pemesanan tiket bisa secara online untuk mengurangi kontak," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
- Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
- Hindari Macet dengan Liburan Staycation, Ini Tipsnya
- Mengenal Fenomena Set Jetting dalam Berwisata, Ini Rekomendasi Lokasinya di Beberapa Kota
Advertisement

Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Jumat 18 April 2025, Awas Hujan Petir!
Advertisement

Makanan Fementasi Sangat Bermanfaat untuk Kesehatan, Simak Jenisnya
Advertisement
Advertisement