Advertisement

Tak Hanya Kawasan Bukit Bego, Ini Jalur Wisata ke Dlingo yang Terkenal Paling Curam

Bhekti Suryani
Rabu, 09 Februari 2022 - 15:47 WIB
Bhekti Suryani
Tak Hanya Kawasan Bukit Bego, Ini Jalur Wisata ke Dlingo yang Terkenal Paling Curam Sejumlah warga membantu mendorong mobil yang mogok karena tak kuat menanjak di jalur Cinomati, Pleret, Bantul, Sabtu (29/12/2018) - Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kecelakaan bus wisata yang menewaskan 13 orang di kawasan Bukit Bego di jalur Mangunan-Imogiri mengingatkan publik untuk berhati-hati saat ini melewati jalur wisata yang curam atau terjal. Di Bantul, jalur Cinomati menjadi salah satu jalur paling curam menuju objek wisata di Jogja.

Selama ini jalan Mangunan-Imogiri yang menjadi salah satu jalur menuju berbagai objek wisata di Mangunan Dlingo, Bantul.

Advertisement

Antara lain wisata kebun buah Mangunan, wisata hutan pinus sari dan sejumlah wisata lainnya. Meski diketahui, jalur ini cukup curam untuk dilewati kendaraan besar seperti bus wisata.

“Kalau untuk topografi di sini adalah perbukitan dimana juga mengikuti bukit naik turun kemudian disertai beberapa tikungan tajam, tanjakan atau turunan cukup curam tentunya keterampilan seorang pengemudi dituntut dalam mengoperasikan kendaraan di situasi yang seperti ini," kata Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Iwan Saktiadi di sela olah TKP di Bantul, Senin (7/2/2022).

Namun selain jalur Mangunan-Imogiri, masih ada lagi jalur lain yang lebih curam menuju objek wisata di perbukitan Bantul yang perlu diwaspadai wisatawan atau pengemudi kendaraan.

BACA JUGA:Disebut yang Bertanggung Jawab, Nama Jokowi dan Ganjar Pranowo Diseret dalam Kasus Tambang Wadas

Jalur tersebut dikenal dengan jalur Cinomati. Jalan Cino Mati menghubungkan Kecamatan Pleret dan Kecamatan Dlingo Bantul. Melalui jalur ini, masyarakat bisa menuju sejumlah objek wisata seperti Puncak Becici dan sejumlah wisata lainnya. Bahkan perjalanan dari arah Bantul atau Kota Jogja akan lebih cepat sampai di lokasi wisata apabila melalui jalur ini.

Sayangnya, jalur Cinomati dikenal sangat curam melebihi jalur Mangunan-Imogiri. Kendaraan baik motor maupun mobil kerap mogok saat melewati jalur ini karena tak mampu menanjak di tikungan yang curam.

Tanjakan di Cinomati memiliki kemiringan hingga 45 derajat dengan panjang mencapai 2,5 km. Bahkan, warga setempat membentuk sukarelawan yang sering dikerahkan membantu kendaraan yang tak kuat menanjak di jalur ini. Untuk itu, wisatawan perlu berhati-hati saat melewati jalur Cinomati ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Usulan Formasi PPPK-CPNS 2024 Disetujui Pusat, Pemkab Bantul: Kami Tunggu Kepastian Alokasinya

Bantul
| Jum'at, 29 Maret 2024, 16:07 WIB

Advertisement

alt

Makna dan Sejarah Telur Paskah, Simbol Kebangkitan Yesus Kristus

Lifestyle
| Jum'at, 29 Maret 2024, 14:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement