Advertisement
Jangan Sampai Salah, Hotel 26 Lantai di China Ini Khusus untuk Babi
Advertisement
Harianjogja.com, HUBEI—Negara China menaruh perhatian khusus pada babi, hingga hewan ini dibangunkan satu hotel khusus. Di China, ada hotel 26 lantai yang khusus ditujukan untuk babi.
Melansir Oddity Central, tiga tahun terakhir, para petani di seluruh China telah menginvestasikan miliaran dolar ke fasilitas pemeliharaan babi bertingkat tinggi yang dikenal sebagai hotel babi. Hotel itu bukan saja hanya menjadi kandang babi, melainkan menjadi tempat pengembangbiakan babi dengan cara modern.
Tren dimulai dengan fasilitas dua dan tiga lantai, tetapi dengan cepat meningkat menjadi struktur monolitik lebih dari 10 tingkat, dengan masing-masing puluhan ribu hewan dipelihara.
Baru-baru ini, Zhongxin Kaiwei Modern Farming, sebuah perusahaan swasta di Hubei, membangun hotel babi 26 lantai yang disebut-sebut sebagai bangunan terbesar di dunia. Terletak di Kota Ezhou, bangunan besar Zhongxin Kaiwei disebut-sebut sebagai tempat pengembangbiakan babi tertinggi di dunia.
Hotel babi itu terdiri dari dua bangunan seluas 400.000 meter persegi. Keduanya dilengkapi dengan mesin makan otomatis, sistem penyaringan dan disinfektan udara pintar, serta sistem pengolahan limbah berbasis biogas yang akan mengubah kotoran babi menjadi energi bersih untuk pembangkit listrik dan pemanas.
Di sana diperkirakan akan menghasilkan sekitar 54.000 ton daging babi dari 600.000 kawanan per tahun.
Peternakan babi multi-level semacam itu juga telah dibangun di Eropa, dan sementara beberapa masih beroperasi hari ini. Namun, tidak satupun dari mereka pernah melebihi tiga lantai seperti di China.
Hingga 2019, peternakan babi bertingkat adalah ilegal di Tiongkok. Namun, ketika wabah flu babi dari Afrika mulai mendatangkan malapetaka dan mendorong harga daging babi melambung tinggi, Pemerintah Tiongkok mencabut larangan tersebut dalam upaya meningkatkan produksi untuk memenuhi permintaan. Hotel babi kecil telah bermunculan di seluruh negeri, dan mereka semakin besar dan tinggi sejak saat itu.
“Dibandingkan dengan peternakan babi tradisional, ini menghemat lahan dan lebih ramah lingkungan, mereka menghemat energi dan sumber daya” klaim salah satu investor hotel babi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Oddity Central
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-siap Gobyos! Ini Rekomendasi Warung Oseng Mercon di Jogja
- Rekomendasi 3 Tempat Nongki Santai nan Estetik di Pinggir Sungai Jogja
- Kulonprogo Diminta Siapkan Pariwisata Bertaraf Internasional
- Asyik! Kemenpar Beri 3 Bebek Air untuk Wisata Kaliurang
- 12 Singkatan Nama Jalan di Jogja, Lebih Populer daripada Nama Aslinya
Advertisement

Kanwil Kemenag Kulonprogo Terima Bantuan Mobil Layanan Haji
Advertisement

Rekomendasi 4 Tempat Nongki Cantik Pinggir Rel Kereta di Jogja
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement