Advertisement
Restoran Unik, Semua Juru Masak dan Pelayannya Nenek-nenek dari Berbagai Negara

Advertisement
Harianjogja.com, NEW YORK—Umumnya restoran menempatkan orang muda untuk menjalankan dapurnya. Namun, sebuah restoran di New York menempatkan nenek-nenek dari seluruh dunia untuk memasak hingga jadi pelayan.
Restoran bernama Enoteca Maria itu memang memiliki konsep unik. Dengan gagasan bahwa tidak ada makanan yang lebih lezat daripada seorang nenek, restoran ini adalah rumah bagi para nenek yang memasak makanan ala keluarga mereka selama beberapa generasi.
Advertisement
Di restoran yang berada di Staten Island, New York ini, para nenek, atau disebut juga nonna, akan memasak secara bergantian. Mereka membawa ciri khas keluarga dan negara masing-masing. Pasalnya, nenek-nenek di sana berasal dari berbagai negara. Ada yang datang dari Bangladesh, Aljazair, Trinidad, Suriah, Argentina, Republik Dominika, Jepang, Belarusia, Polandia, Prancis, dan beberapa dari Italia.
“Kami bukan koki. Kami hanya nenek (yang) berbagi budaya kami,” kata Maral Tseylikman, salah satu nenek yang sudah bekerja di sana selama tujuh tahun kepada Today.
Tak hanya staf restoran itu yang berasal dari berbagai negara, kini pelanggan mereka juga berdatangan dari banyak negara. Banyak yang sudah mendengar tempat itu dan mendatangi restoran tersebut untuk mencicipi masakan para nenek.
Pemilik restoran, Joe Scaravella, mengaku memulai proyek tersebut sebagian untuk menghormati warisan Italianya sendiri, seperti nenek, ibu, dan saudara perempuannya yang semuanya telah meninggal.
“Sering kali, para wanita ini adalah sarang kosong, suami mereka telah meninggal dunia. Anak-anak mereka telah pindah. Jadi, mereka benar-benar mencari outlet dan mereka memilikinya di sini. Dan Anda tahu, jika mereka tidak memeluk saya, mereka memeluk pelanggan mereka,” ujar Scaravella kepada Today.
Restoran itu sudah buka sejak 2007. Awalnya, ia sebatas mengundang nenek-nenek Italia ke dapur restoran tersebut. Secara berangsur, nenek dari berbagai negara datang dari seluruh dunia pada Juli 2015.
Uniknya lagi, restoran itu memiliki Kalender Nonnas, sebuah kalender yang memberi tahu pelanggan terkait nenek favorit mana yang akan hadir untuk memasak malam itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Today
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Empat Kuliner Jepang yang Jadi Buruan Wisatawan Dunia
- Gen Z Dorong Tren Wisata 2025, Kuala Lumpur dan Bangkok Jadi Favorit
- Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Semarak Merah Putih Berkibar di Candi Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko
- Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
- Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
Advertisement

Kuasa Hukum Ungkap Kerumitan Jual Beli Tanah dalam Kasus Mbah Tupon
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement