Advertisement

Kafe Jepang Luncurkan Es Krim Unik Berbentuk Pedang Ninja, Tertarik Mencoba?

Lajeng Padmaratri
Sabtu, 08 Juli 2023 - 21:47 WIB
Lajeng Padmaratri
Kafe Jepang Luncurkan Es Krim Unik Berbentuk Pedang Ninja, Tertarik Mencoba? Es krim unik berbentuk pedang ninja. - ist/Soranews24

Advertisement

Harianjogja.com, TOKYO—Baru-baru ini, sebuah produsen es krim di Jepang mengeluarkan produk unik yaitu es krim berbentuk pedang ninja.

Melansir Soranews24, es krim unik itu bernama Ninjato Ice. Konon, es krim pedang ninja itu tergolong sebagai es krim terpanjang di Jepang karena panjangnya mencapai 45 sentimeter.

Advertisement

Es krim berbentuk pedang bermata satu itu dibuat oleh Ninja Cafe Takayama di Prefektur Gifu. Kudapan dingin itu baru ini dirancang agar terlihat seperti Ninjato (pedang ninja). Ninjato berbeda dari pedang samurai karena bermata satu dan jauh lebih pendek. Sementara samurai biasanya berukuran lebih panjang sekitar 70 sentimeter dan bermata dua.

BACA JUGA: Billie Eilish Segera Rilis Soundtrack Barbie, Catat Tanggalnya

Di kafe itu, ada juga hiburan di mana pelanggan dapat mengenakan kostum ninja dan ikut serta dalam "pelatihan ninja" yang melibatkan percobaan gerakan pedang.

Tidak lama lagi, pedang yang dapat dimakan akan menambah daya tarik pengunjung, apalagi karena dibuat dengan es krim keras yang tidak mudah meleleh.

Meski Kafe Ninja merahasiakan bahan-bahannya, diperkirakan es krim itu dibuat dari kuzu, pati tradisional yang diekstraksi dari akar tanaman kuzu  yang sering digunakan dalam kembang gula sebagai bahan pembentuk jeli.

Penjualan akan dimulai pada 22 Juli, dengan harga es krim pedang 1.000 yen (Rp107.000). Berminat mencoba?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Soranews24

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Minggu 19 Mei 2024

Jogja
| Minggu, 19 Mei 2024, 01:37 WIB

Advertisement

alt

Terbaru, Deteksi Kanker dari Protein Darah dapat Diketahui Tujuh Tahun Sebelum Didiagnosa

Lifestyle
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement