Advertisement

Candi Prambanan Ditutup untuk Wisatawan Saat Perayaan Nyepi 2024

Abdul Hamied Razak
Selasa, 05 Maret 2024 - 15:37 WIB
Abdul Hamied Razak
Candi Prambanan Ditutup untuk Wisatawan Saat Perayaan Nyepi 2024 Direktur Utama PT TWC Borobudur Prambanan dan Ratu Boko, Febrina Intan, saat jumpa pers di Rama Shinta Garden Resto, Selasa (5/3 - 2024).

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur Prambanan dan Ratu Boko menutup destinasi wisata Candi Prambanan untuk wisatawan saat perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946. Penutupan dilakukan pada Senin (11/3/2024) mulai pukul 06.00 WIB hingga Selasa (12/3/2024) pukul 06.00 WIB.

"Penutupan ini dilakukan sebagai wujud penghormatan kepada seluruh umat Hindu, yang merayakan Hari Raya Nyepi di kawasan Candi Prambanan," kata Direktur Utama PT TWC Borobudur Prambanan dan Ratu Boko, Febrina Intan, saat jumpa pers di Rama Shinta Garden Resto, Selasa (5/3/2024).

Advertisement

BACA JUGA: Puluhan Pengendara Terjaring Operasi Keselamatan Progo 2024 Hari Pertama

Ia mengatakan, TWC sebagai Indonesia Heritage Management berkomitmen penuh dalam pengelolaan destinasi heritage and culture yang berkualitas dan berkelanjutan. Terdapat empat pilar pengelolaan destinasi wisata yang dilakukan oleh TWC, yaitu edukasi, konservasi, spiritual dan pariwisata.

"Penutupan Candi Prambanan saat perayaan Nyepi ini merupakan kali kedua sejak kami lakukan tahun lalu. Penutupan Candi Prambanan ini sebagai wujud toleransi dan menjunjung kebhinnekaan. Nilai toleransi ini kami utamakan dan bukan hanya transaksional," ujar Febrina Intan.

Selama ini, libur hari raya keagamaan sering dikaitkan dengan berwisata. Hal ini juga bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke destinasi wisata. Namun demikian, katanya, TWC memilih untuk mengambil kebijakan lain di mana libur hari besar keagamaan harus diresapi dan dirasakan juga secara spiritual.

"Kami akui kalau selama ini perayaan Nyepi memberikan nilai keuntungan yang besar sekali tetapi bagi kami yang paling penting adalah nilai dari toleransi. Itu jauh lebih berharga dari nilai transaksional yang kami peroleh," jelasnya.

Kebijakan untuk menutup destinasi Candi Prambanan tersebut, lanjutnya, juga sebagai upaya mengenalkan kepada masyarakat bahwa umat Hindu tidak hanya berada di Bali tetapi juga di daerah lain termasuk Jawa. Di sekitar Candi Prambanan, katanya, ada sekitar 120.000 umat Hindu dan sekitar 40 pura.

"Perayaan Nyepi sebagai momentum membenahi diri, introspeksi diri, berhenti sejenak. Kami ingin mengangkat Prambanan Sunyi dalam perayaan Nyepi. Candi Prambanan yang biasa penuh dengan wisatawan saat libur bisa bernafas dan menunjukkan keagungannya," katanya.

BACA JUGA: Ini Alasan Pemda DIY Menutup Permanen TPA Piyungan Mulai Hari Ini

Hal senada disampaikan General Manager Prambanan dan Ratu Boko, I Gusti Putu Ngurah Sedana. Dia menjelaskan kearifan lokal umat Hindu di Jawa akan dihadirkan dalam perayaan Nyepi tahun ini. Misalnya, petugas akan mengenakan pakaian bregada dan berkuda untuk menjaga Candi Prambanan selama perayaan Nyepi.

Sebelum perayaan Hari Raya Nyepi, di candi tersebut akan digelar prosesi Tawur Agung Kesanga. Dalam prosesi ini pengunjung bisa ikut membaur, dalam tari-tarian ataupun saat momen hadirnya gunungan, ogoh-ogoh. Ada sekitar 15.000 umat yang diperkirakan hadir pada prosesi Tawur Agung tersebut.

"Pengunjung Candi Prambanan juga bisa berbaur dengan mengikuti tari-tarian persembahan saat Tawur Agung. Pengunjung juga bisa ikut menggotong gunungan, ogoh-ogoh, yang disiapkan oleh panitia," katanya.

Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat, Mayjen (Purn) Wisnu Bawa Tenaya (WBT) mengatakan pelaksanaan Nyepi 2024 mengusung tema 'Sat Cit Ananda untuk Indonesia Jaya'. Puncak perayaan Hari Nyepi adalah gelaran Dharmasanti Nasional yang dilaksanakan pada minggu keempat April 2024.

Sebelum merayakan Hari Nyepi, kata Wisnu, umat Hindu sudah melaksanakan rangkaian kegiatan lainnya. "Rangkaian kegiatan secara nasional sudah kami lakukan sejak 2 Maret lalu. Kami akan melanjutkan kegiatan Tawur Ageng Kesanga nanti tanggal 10 Maret di Lapangan Wisnu Candi Prambanan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Joko Pinurbo Berpulang, Okky Madasari : Karyanya Akan Selalu Relevan

Bantul
| Sabtu, 27 April 2024, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Waspada! Perempuan Lebih Berisiko Terkena Diabetes Dibandingkan Laki-Laki

Lifestyle
| Sabtu, 27 April 2024, 15:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement