Advertisement

Jangan Coba-coba Bawa Pulang Kerang dari Pantai Ini Jika Tidak Ingin Didenda Miliaran Rupiah

Lajeng Padmaratri
Minggu, 26 Mei 2024 - 09:37 WIB
Lajeng Padmaratri
Jangan Coba-coba Bawa Pulang Kerang dari Pantai Ini Jika Tidak Ingin Didenda Miliaran Rupiah Seorang wanita asal Fresno, California didenda Rp1,4 miliar setelah anak-anaknya mengumpulkan 72 kerang yang mereka anggap hanya cangkang kerang biasa. - NDTV

Advertisement

Harianjogja.com, CALIFORNIA—Pelancong yang liburan ke California, Amerika Serikat, jangan pernah sekali-sekali mencoba mengambil kerang di Pantai Pismo, kalau tidak mau didenda.

Seorang wanita asal Fresno, California didenda lebih dari $88.000 (Rp1,4 miliar) setelah anak-anaknya mengumpulkan 72 kerang yang mereka anggap hanya cangkang kerang biasa.

Advertisement

Dilansir dari NDTV, Charlotte Russ mengajak anak-anaknya jalan-jalan ke Pantai Pismo, yang dikenal sebagai salah satu pantai dengan julukan "Ibukota Kerang Dunia". Tak disangka, rupanya ia justru kena denda lantaran diduga membiarkan anak-anaknya menghilangkan moluska tersebut dari habitatnya.

BACA JUGA: Seekor Kucing Dianugerahi Gelar Doktor dari Universitas

Saat sang anak tengah asyik mengumpulkan cangkang kerang di pantai, ia terkejut ketika dihadang oleh seorang pejabat dari Departemen Perikanan dan Margasatwa negara bagian tersebut dan diberitahu bahwa kelima anaknya mengumpulkan kerang tanpa izin.

“Anak-anak saya mengira mereka mengumpulkan cangkang kerang, tapi sebenarnya mereka mengumpulkan 72 kerang [yang masih hidup],” ujar Charlotte Russ kepada ABC30.

“Tepat sebelum kami pergi, saat itulah saya membukanya, dan saat itulah saya melihat jumlahnya. Itu membuat saya sangat sedih dan tertekan, dan itu merusak perjalanan kami,” kata Russ.

Letnan Matthew Gil dari Departemen Perikanan dan Margasatwa setempat menjelaskan pentingnya peraturan untuk melindungi spesies kerang.

“Alasan kami memberlakukan peraturan ini adalah untuk membiarkan kerang mencapai ukuran empat setengah inci di habitatnya, sehingga mereka dapat bertelur dan menghasilkan keturunan setiap tahun, termasuk kerang muda,” jelas Lt. Gil.

Letnan Gil juga menekankan perlunya mendidik diri sendiri dan anak-anak sebelum pergi ke pantai. Anak-anak perlu diajari cara membedakan cangkang kerang dan kerang yang masih hidup.

BACA JUGA: Unik, Ada Es Krim yang Tidak Meleleh Saat Dipanggang

“Jika ditemukan dolar pasir mati, bangkai hewan, atau cangkang kerang yang pecah, boleh diambil,” ujarnya.

“Namun, pada kerang Pismo, Anda akan melihat kedua cangkangnya utuh. Jika cangkangnya tidak mudah lepas, maka itu adalah kerang hidup,” jelas Lt. Gil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : NDTV

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Warga Singapura Memberikan Serahkan Bantuan 1.600 Domba ke Gunungkidul

Gunungkidul
| Senin, 17 Juni 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Minum Susu Mentah Berbahaya, Jangan Percaya Mitos-Mitos Ini

Lifestyle
| Senin, 17 Juni 2024, 14:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement