Advertisement
Unik! Cafe dengan Nuansa Buku di Tengah Indahnya Kotagede
Di tengah estetiknya Kotagede, Jogja, dengan jalanan gangnya, ada satu tempat yang menawarkan banyak pengalaman. Namanya Natan Art Space Coffee Shop, ruang bertemunya cafe, buku, hingga seni. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Di tengah estetiknya Kotagede, Jogja, dengan jalanan gangnya, ada satu tempat yang menawarkan banyak pengalaman. Namanya Natan Art Space Coffee Shop, ruang bertemunya cafe, buku, hingga seni.
Lokasinya berada di Ndalem Natan Royal Heritage. Bangunan cagar budaya itu dibangun sekitar 1857 oleh saudagar kaya di Kotagede. Setelah gempa 2006, Ndalem Natan dibeli dan direstorasi oleh Nasir Tamara dan istrinya. Perlu waktu lima tahun untuk mengembalikan keasliannya. Setelahnya, atau sekitar tahun 2019, lahir Toko Buku Natan lengkap dengan cafe dan museumnya.
Advertisement
Di lantai satu, kita bisa berkunjung ke coffee shop. Di sini, tersaji kopi nusantara, wedangan, mocktail, jus, serta makanan lokal dan western. Menunya seperti selat Solo, bakmi Jawa, sandwich, grilled fish, Natan Cassava, dan pisang epe. Harga menu di sini mulai dari Rp15.000. Harga sewaktu-waktu bisa berubah.
Terdapat pula toko buku dengan koleksi dwibahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Inggris. Terdapat jenis buku dari genre budaya, sastra, hingga sosiologi. Ndalem Natan dilengkapi dengan ruang diskusi untuk bedah buku atau komunitas literasi.
Berlanjut ke lantai dua, terdapat Gallery dan Museum.
Terdapat pameran karya seni lokal yang rutin berganti (sekitar tiga kali setahun), museum mini yang menyimpan artefak Jawa klasik, batik, mebel antik, perhiasan, gramofon hingga radio tua. Terdapat pula ruang terbuka berupa pendopo, yang dipakai untuk gamelan, tari, hingga workshop seni dan kerajinan tangan. Terakhir, Ndalem Natan juga menyediakan guest house, yang interiornya bernuansa tradisional Jawa.
Natan Art Space Coffee Shop beralamat di Jalan Mondorakan Nomor 5, Prenggan, Kotagede, Kota Jogja. Jam operasionalnya mulai pukul 09.00 hingga 20.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis
- Cara Bersihkan Koper Usai Liburan agar Bebas Bakteri dan Bau
- Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- GIPI Sebut UU Kepariwisataan Baru Sejarah Kelam, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
Penelitian Temukan Stres Saat Hamil Pengaruhi Gigi Bayi
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




