Advertisement
Pameran Lukisan Digelar di Kampung Wisata Warungboto
Seniman Lukis Jogja Antonius Rommy Iskandar (kiri) di sela-sela pra pembukaan pameran di OK Gallery, Kamis (5/9/2019). - Harian Jogja/Sunartono.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pameran lukisan hasil karya dari seniman lukis 100 negara digelar di Ok Gallery Jalan Veteran 76A, Warungboto, Kota Jogja pada 6 hingga 12 September 2019. Pameran itu sekaligus untuk mendukung keberadaan Kampung Wisata Warungboto.
Seniman Lukis Jogja Antonius Rommy Iskandar menjelaskan lukisan yang dipamerkan itu merupakan hasil karya pelukis 100 seniman dari 100 negara. Lokasi pameran berada di OK Gallery yang jaraknya dekat dengan tempat wisata situs Warungboto. Event itu dihadiri langsung oleh kurator yang juga Presiden Inter Art Foundation Rumania Stefan Balog.
Advertisement
“Dalam pemeran ini tidak ada transaksi jual beli [lukisan]. Kami mengajak warga dan akhirnya bersama-sama dengan pengurus kampung wisata. Karena kami ingin Warungboto ini juga bisa dikenal karena selain menyimpan sejarah, banyak potensi yang bisa digali,” katanya, Kamis (5/9/2019).
Pemilik OK Gallery ini mengatakan pameran itu mengangkat tema Culture Impression di mana setiap karya mewakili identitas budaya masing-masing negara. Hal ini bisa menjadi edukasi bagi para pengunjung untuk melihat karya lukis dari berbagai negara. Pengunjung bisa menikmati pameran lukisan di sela-sela mengunjungi situs Warungboto yang lokasinya hanya dipisahkan oleh Jalan Veteran.
BACA JUGA
“Kemudian ada melukis bersama di situs Warungboto ini pada 8 September,” ujarnya.
Pameran itu rencananya akan dihadiri sejumlah pelukis dari berbagai negara. Pembukaan dilakukan Jumat (6/9/2019) malam, yang diawali dengan parade prajurit bregodo serta para seniman dari Situs Warungboto menuju OK Gallery tempat pameran.
Ketua Kampung Wisata Warungboto, Kota Jogja Purnomo menyambut baik digelarnya pameran di OK Gallery. K eberadaan event tersebut bisa mendatangkan pengunjung ke Warungboto yang saat ini wisatanya mulai berkembang. Apalagi, pameran itu melibatkan seniman dari berbagai negara, ia menilai bisa menjadi nilai positif bagi Kampung Wisata Warungboto.
Purnomo menambahkan, dukungan pertunjukan tarian secara khusus mengangkat tema tentang ketahanan pangan yang musiknya diiringi oleh gejog lesung. Pihaknya sudah menyiapkan parade khusus untuk mengawal Rommy Iskandar bersama seniman dari sejumlah negara, dari Situs Warungboto menuju ke lokasi pameran.
“Ini bisa mengangkat nama Warungboto, bisa lebih dikenal. Karena kami punya banyak potensi untuk dukungan wisata, ada kerajinan, kesenian olahan pangan, ada aksesoris dari kulit, souvenir daur ulang, banyak sekali hasil karya warga yang bisa dikembangkan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis
- Cara Bersihkan Koper Usai Liburan agar Bebas Bakteri dan Bau
- Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- GIPI Sebut UU Kepariwisataan Baru Sejarah Kelam, Ini Alasannya
Advertisement
KUPI Hadirkan Gerakan Ulama Perempuan Berpihak pada Kemanusiaan
Advertisement
Produk Rumah Tangga Berisiko Tingkatkan Gangguan Kehamilan
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



