Advertisement
Nikmatnya Berbuka sambil Menikmati Panorama Persawahan Lembah Menoreh

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-- Wisata kuliner sembari menikmati panorama alam dan persawahan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari Kulonprogo maupun DIY. Potensi tersebut coba ditangkap oleh rumah makan Dadap Sumilir yang berada di kalurahan Pendoworejo, kapanewon Girimulyo, Kulonprogo.
Susi Yantiningsih, 36, selaku pemilik rumah makan Dadap Sumilir, mengatakan konsep rumah makan yang dikelolanya tersebut memadukan antara tradisional dan modern.
Advertisement
"Kami mengusung konsep tradisional dan modern ya. Dari unsur tradisional kami ada pendopo sebagai bangunan utama dan menu andalan kami baik makanan maupun minuman yang khas, seperti pepes, sego wiwit, garang asem, makanan angkringan, dan kalau minuman ya wedang uwuh," kata Susi Yantiningsih pada Minggu (2/5/2021).
Baca juga: Ini Tujuh Masjid Unik yang Wajib Dikunjungi
Sementara itu, dari unsur modern rumah makan Dadap Sumilir menyediakan sejumlah spot foto. Di antaranya tiga spot foto. Semua spot foto mempunyai latar belakang sawah. Pengunjung tidak hanya fokus makan, akan tetapi berswafoto maupun foto bersama di spot foto yang disediakan.
"Kita ada live music juga. Kopi juga kami menyediakan ya, kebetulan anak muda sekarang sudah gemar minum kopi ya. Pelanggan banyak yang datang dari kalangan anak muda, kedua dari kalangan keluarga," kata Susi.
Selama Ramadan, tidak sedikit keluarga besar maupun pasangan datang ke Dadap Sumilir untuk berbuka bersama. Mereka datang sore hari ketika matahari masih berada langit sebelum tenggelam di ufuk barat, sembari menikmati panorama indah pegunungan Menoreh.
Baca juga: Aveta Hotel Tawarkan Sensasi Buka Puasa di Tengah Suasana Malioboro
"Untuk harga menu saat buka puasa, kami hitung nasi dan sayur itu Rp10 ribu. Sedangkan, untuk tambahan lauk sekitar Rp9.000. Di bulan Ramadan kami buka sejak pukul 11.00 wib siang. Paket Ramadan juga kita siapkan dengan terlebih dahulu reservasi kami," kata Yanti.
Sementara itu, Ketua DPRD Kulonprogo Akhid Nuryati usaha Dadap Sumilir dan sejumlah pelaku usaha baik di wilayah kapanewon Nanggulan maupun kapanewon Girimulyo berada di kawasan strategis. Oleh karena itu, pelaku usaha perlu mendapat perhatian lebih dan jika perlu dapat dijadikan pilot project program kolaborasi OPD dalam pengembangan kawasan wisata.
"Mereka juga harus diapresiasi karena telah ikut dalam upaya mengembangkan perekonomian masyarakat, hal ini senada dengan tema Kulonprogo pada 2021 yaitu memanfaatkan program strategis nasional untuk kebangkitan dan kemajuan ekonomi Kulonprogo," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menikmati Wisata Sungai di Canden Bantul
- Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
- Daftar Tempat Wisata dengan Antrean Terlama, Pengunjung Harap Bersabar
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
Advertisement

Hari Pertama Libur Panjang Iduladha, 19.509 Penumpang KA Jarak Jauh Tiba di Stasiun Daop 6 Yogyakarta
Advertisement

Daftar Perguruan Tinggi Swasta dan Peringkat Nasionalnya
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement