Ratusan Buyers dari 29 Negara Bakal Hadiri ATF 2023 yang Digelar di Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA– Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY Bobby Ardianto meyakini kegiatan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di DIY akan mendongkrak industri pariwisata di DIY.
Dalam jangka panjang, even tersebut akan berkontribusi untuk mempromosikan DIY sebagai pilihan destinasi wisata khususnya turis dari negara-negara lain.
Advertisement
Untuk itu, sejumlah paket tour bagi para delegasi ATF disiapkan para pengelola destinasi wisata di lima kabupaten/kota bertemu para buyer dengan menunjukkan kelebihan masing-masing. "Ini merupakan kesempatan untuk mengenalkan potensi dan keberagaman wisata seluruh wilayah di DIY," katanya, Kamis (19/1/2023).
Berdasarkan data yang ia peroleh, hingga Kamis (19/1/2023) tercatat kurang lebih 250 buyers yang mengkonfirmasi kehadirannya pada ATF 2023. Mereka berasal dari 29 negara. Selain negara-negara ASEAN, buyers berasal dari wilayah Asia (India, Korea, Jepang, Hongkong dan Bangladesh), Eropa (Jerman, Belanda, Inggris, Spanyol, Belgia, Italia, Polandia, Rusia dan Prancis). Selain itu, GIPI DIY mencatat kedatangan buyers dari wilayah Timur Tengah seperti UEA, Turki dan Oman. Begitu juga beberapa buyers dari Kanada, Amerika dan Australia.
"Untuk fully hosted buyer ini yang konfirmasi hadir mencapai 70% sementara 30% buyers masih dalam proses konfirmasi. Untuk yang partially hosted buyers, 95% sudah konfirmasi dan sisanya 5% dalam proses sementara invited buyers yang konfirmasi baru 30% dan 70% lainnya dalam konfirmasi," ujar Bobby.
Para delegasi yang hadir pada ATF nanti akan tersebar di hotel-hotel baik bintang 4 maupun 5 untuk ministrial meeting, fully & partial hosted buyers. Sementara hotel-hotel lainnya baik bintang 1, 2 dan 3 akan diisi untuk buyers mandiri. "Jadi untuk jumlah partisipan bisa terus bertambah karena ATF 2023 masih 2 minggu lagi waktu pelaksanaannya," ujar Bobby.
Dari kepesertaan exhibitors Travex ATF 2023, jelas Bobby, dari 150 booth sebanyak 81 booth berasal dari Indonesia dan 69 booth dari negara ASEAN lainnya dengan total delegasi yang tercatat 148 dari Indonesia dan 138 lainnya berasal dari negara-negara ASEAN.
Menurut Bobby, kegiatan ATF menjadi strategis karena mendatangkan banyak perwakilan dari berbagai negara ASEAN dan juga buyers dari berbagai negara baik Asia, Eropa, Timur Tengah, Amerika maupun Australia. Forum ini juga diisi dengan program bilateral meetings antarnegara dan organisasi internasional.
"Kegiatan ini juga memberikan sign positif kepada dunia internasional bahwa Jogja destinasi yang siap dalam penyelenggaraan event-event internasional dan juga siap dikunjungi wisatawan internasional," kata Sekretaris Panitia Pelaksana ATF 2023 ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Solo Traveling sedang Tren, Ini 5 Negara Terbaik bagi Para Solo Traveler
- Penasaran Naik Lamborghini di Sirkuit Balap, Ini Simulatornya Pertama di Asia
- Festival Cokelat Nglanggeran Segera Digelar, Bermacam Produk Cokelat Bakal Dihadirkan
- Digelar Lagi, Ini Jadwal Festival Prawirotaman dan Fashion on the Street Prawirotaman
- Ini Dia Surganya Solo Traveler di Asia Tenggara
Advertisement
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Jogja Berpatroli Cegah Praktik Politik Uang
Advertisement
Orang Tua dan Sekolah Diimbau Proaktif soal Gizi Anak-Anak
Advertisement
Advertisement
Advertisement