Meski Ada Gempa, Minat Masyarakat ke Turki Tak Surut
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA– Meski Turki sedang dilanda gempa bumi, rencana wisatawan Indonesia termasuk DIY untuk berangkat ke negara tersebut tidak surut. Pasalnya lokasi tujuan wisata di Turki tidak termasuk wilayah bencana.
Onwer Rozitour, Muhammad Fahrurrozi mengatakan pihaknya tetap akan memberangkatkan wisatawan yang mengikuti kegiatan umrah plus Turki maupun Turki only melalui konsorsium. Rencana akan diberangkatkan pada 25 Februari. "Belum ada pembatalan dari wisatawan. Bahkan saat ini ada teman biro lain yang membawa sekitar 30 orang wisatawan ke Turki. Mereka baik-baik saja tidak ada masalah," katanya, Selasa (7/2/2023).
Advertisement
Lokasi wisata di Turki yang menjadi tujuan wisatawan berbeda dengan lokasi yang terkena bencana gempa bumi. Meskipun merasakan gempa kecil. Seperti di Istanbul, Bursa, dan lokasi wisata lainnya berada di sisi utara, barat dan jauh dari lokasi bencana yang berada di sisi selatan. "Jadi lokasinya aman meskipun infonya masih terasa gempa-gempa kecil di Istanbul. Cuma secara umum kondisinya aman," katanya.
Dijelaskan Rozi, wisatawan yang ke Turki ada jenis baik umrah plus Turki atau Turki only. Untuk umrah plus Turki di tempatnya hanya dilakukan setahun sekali. Namun ada juga agen lainnya yang menyelenggarakan lebih dari sekali dalam satu tahun. "Kalau Turki only lewat konsorsium. Kalau di saya kadang tiga-empat orang, family kecil," katanya.
BACA JUGA: Diminta Sultan Pindah ke Lokasi Baru, Pedagang Teras Malioboro 2: Belum Kami Pikirkan
Biaya untuk perjalanan ke Turki berbeda-beda di masing-masing agen. Tergantung jenis paket, fasilitas dan layananya. Misalnya untuk umrah plus Turki 2-3 hari biayanya sekitar Rp37 juta sementara untuk Turki only sekitar Rp17 juta. "Untuk umrah only perkiraan Rp30 juta. Tergantung paketnya. Ya ada peminatnya, kalau sedikit kami gabung dengan konsorsium," katanya.
Saat ini, pihaknya masih konsentrasi dengan pelayanan umroh only hingga musim haji mendatang. "Sampai Syawal masih ada pemberangkatan, setelah syawal sudah pemberangkatan umrah closed. Kami masih menunggu kalau ada perubahan jadwal pemberangkatan ke Turki. Tapi hingga saat ini belum ada perubahan, masih sesuai dengan jadwal," katanya.
Terpisah, salah seorang petugas admin Dewangga Jogja Umrah mengaku saat ini belum ada pembalatan calon jemaah umrah plus Turki. "Untuk saat ini jamaah dewangga belum ada yg membatalkan untuk keberangkatan umroh + turki di bulan maret besok," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Solo Traveling sedang Tren, Ini 5 Negara Terbaik bagi Para Solo Traveler
- Penasaran Naik Lamborghini di Sirkuit Balap, Ini Simulatornya Pertama di Asia
- Festival Cokelat Nglanggeran Segera Digelar, Bermacam Produk Cokelat Bakal Dihadirkan
- Digelar Lagi, Ini Jadwal Festival Prawirotaman dan Fashion on the Street Prawirotaman
- Ini Dia Surganya Solo Traveler di Asia Tenggara
Advertisement
Advertisement
Resep Cokelat Hangat Jahe yang Cocok untuk Menghangatkan Tubuh di Musim Hujan
Advertisement
Advertisement
Advertisement