Advertisement

8 Spot Kuliner Malam di Jogja

Bernadheta Dian Saraswati
Sabtu, 03 Juni 2023 - 20:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
8 Spot Kuliner Malam di Jogja Salah satu spot foto menarik di Jogja yang terletak di kompleks Teras Malioboro 1 - Instagram @terasmalioboro_

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Mumpung malam minggu, kamu bisa menghabiskan waktu untuk kulineran di Jogja. Jangan khawatir karena Jogja menyajikan kuliner malam yang beragam. 

Beberapa warung ada yang buka pukul 18.00 Wib atau jam enam sore dan baru tutup dini hari. Kamu bisa datang kapan saja sembari nongkrong dan begadang. 

Advertisement

Berikut ini kuliner malam di Jogja yang bisa kamu coba untuk mengisi malam minggumu pekan ini:

1. Gudeg Mercon Bu Tinah

Gudeg identik dengan rasa manis namun Bu Tinah punya inovasi berbeda. Ia menjajakan gudeg pedas yang dinamainya Gudeg Mercon sejak tahun 1992. Pedasnya berasal dari sambal krecek yang mengandalkan irisan cabe hijau dan cabe merah dengan jumlah yang melimpah ialah pilihan tepat bagi pembeli yang gemar makan pedas. Satu porsinya dihargai mulai dari Rp15.000.

Bu Tinah mulai menggelar lapaknya sekitar pukul 21.30 yang berada di Jalan Asem Gede, Cokrodiningratan, Jetis, Kota Yogyakarta.

2. Gudeg Bromo

Gudeg Bromo atau dikenal juga dengan gudeg Bu Tekluk sebab tak jarang penjualnya terlihat sedang teklak-tekluk alias terkantuk-kantuk. Lokasi jualannya di bahu jalan tepatnya di Jalan Affandi, Caturtunggal, Depok, Sleman tepat di seberang Ciao Gelato. Gudeg ini terbilang legendaris sebab karena sudah ada sejak 1984.

Selalu ramai meski mulai buka sekitar pukul 23.00 sampai 05.00, tak jarang saat baru buka beberapa pembeli sudah terlihat mengantre. Menu andalan kuliner ini ialah gudeg basah dibanderol dengan harga sekitar Rp20.000an dalam satu porsi berisi tempe, tahu bacem, ayam suwir, telur bacem, dan daging ayam. Tak lupa ada tambahan sambal krecek, ati ampela, dan gorengan tersaji sesuai selera pembeli.

Baca juga: Long Weekend di Jogja, Ada Kotabaru Selain Malioboro Lho

3. Gudeg Permata Bu Narti/Bu Pujo

Gudeg turun-temurun ini sekarang dijajakan oleh Ibu Sunarti anak dari mendiang Ibu Pujo yang telah berdagang gudeg sejak 1961. Meski diracik dengan tangan yang beda namun kelezatan gudeg permata tetaplah sama. Gudeg basah lengkap dengan siraman kuah areh yang gurih dan sambal kreceknya ini tidak terlalu manis, cocok untuk lidah yang tak biasa dengan rasa manis gudeg.

Dijual mulai dari Rp14.000 pengunjung bisa mencicipi gudeg Bu Narti sejak pukul 20.30 WIB - 2.00 WIB di Jalan Gajah Mada (sisi barat bekas gedung Bioskop Permata), Yogyakarta.

4. Gudeg Gejayan Mbak Sasha

Ada lagi gudeg dengan cita rasa tidak terlalu manis dan cenderung gurih. Gudeg Gejayan atau gudeg Mbak Sasha menyajikan gudeg basah berpadu kuah areh kental dengan rasa gurih dan sambal krecek berkuah dengan cabe utuh sehingga rasa pedasnya dapat diatur sesuai selera. Uniknya tak jarang ada telur ayam muda dan setiap porsinya ditambah sayur daun singkong.

Harganya pun terbilang murah mulai dari Rp13.000, waktu bukanya terbilang cepat yakni sekitar pukul 20.00 hingga dini hari. Lokasinya berada di Jalan Affandi No. 43, Caturtunggal, Depok, Sleman atau tepat di depan Everyprint.

5. Oseng Mercon Bu Narti

Oseng Mercon Bu Narti merupakan pelopor oseng mercon di Jogja dan sudah berjualan sejak 1997. Letaknya ada di jalan KH. Ahmad Dahlan Nomor 110, Notoprajan, Ngampilan, Yogyakarta dan baru buka pada sore hari pukul 16.00 hingga 23.00 WIB.

Olahan Oseng Mercon Bu Narti begitu empuk, meski terbuat dari tetelan yang didominasi dari lemak serta urat, cita rasa pedasnya pun begitu nampol dan bikin nagih sejak suapan pertama.

Seporsi nasi dan oseng mercon dihargai Rp28.000 baik yang dicampur maupun dipisah. Tersedia pula makanan pendamping lain seperti ayam bacem, ati ampela, leher dan ceker ayam, tempe dan tahu bacem yang harganya berkisar dari Rp5000 – Rp15.000-an saja.

6. Oseng Mercon Mas Toni

Pilihan menu di Oseng Mercon Mas Toni tak terbatas dari daging atau tetelan saja namun tersedia pula oseng mercon ayam, ati ampela, ceker, babat, udang, cumi, dan masih banyak lagi.

Oseng mercon Mas Toni punya citarasa pedas, gurih, dan manis yang berasal dari cabai serta campuran rempah khas Jogja. Dimana seporsi nasi dan oseng mercon daging dibanderol dengan harga Rp 22.000 saja. Sementara, varian oseng mercon lainnya dihargai mulai dari Rp17.000 – Rp24.000.

Lokasinya cukup mudah ditemukan yakni sekitar 1 Km ke arah barat dari Titik Nol KM Jogja. Tepatnya di Jalan KH. Ahmad Dahlan Nomor 87, Notoprajan, Ngampilan, Yogyakarta dan sudah bisa ditandangi dari pukul 16.00 hingga 23.00 WIB.

7. Oseng Mercon Mbok Sum

Warung oseng mercon yang buka dari malam hingga dini hari yakni dari pukul 19.00 – 04.00 WIB ini bisa jadi solusi lapar saat malam hari. Tentunya rasa pedas dari Oseng Mercon Mbok Sum tak kalah nikmat dengan kuliner oseng mercon lainnya.

Seporsi oseng mercon tanpa nasi dihargai Rp20.000, selain itu ada pula gudeg yang cocok disandingkan dengan oseng mercon sekaligus penetralisir dari rasa pedas. Tersedia juga aneka menu lain seperti ayam, bebek, burung dara, ati ampela, telur bacem, serta sate usus.

Warung lesehan ini beralamat di Jalan KH. Ahmad Dahlan Nomor 21, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta atau sekitar 100 meter ke arah barat dari Titik Nol Km.

8. Warung Kopi Merapi

Warung Kopi Merapi mengusung konsep alam dengan view gunung Merapi. Letaknya di pelosok, jauh dari perkotaan, sehingga suasana di warung ini masih terasa asri dengan udara yang sejuk. Menu makanan yang ada di Warung Kopi Merapi cukup variatif dengan harga mulai dari Rp5.000an.

Lokasinya ada di Kepuharjo, Cangkringan, Petung, Kepuharjo, Kec. Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Saat akhir pekan, pengunjung juga harus bersabar untuk bisa mencicipi secangkir kopi di sini. Sebab, tua muda dari berbagai daerah akan memadati tempat ini sehingga membuat antrean banyak. Kuliner malam ini tutup sampai pukul 00.00 Wib. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Produksi Ikan Tangkapan dan Budi Daya di Gunungkidul Hanya Naik Tipis

Gunungkidul
| Selasa, 19 Maret 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Makan Gorengan Saat Buka Puasa Bagi Penderita Maag Aman, Ini Penjelasannya

Lifestyle
| Selasa, 19 Maret 2024, 13:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement