Advertisement
Menikmati Hangatnya Musim Semi di Kota Wina

Advertisement
Harianjogja.com, WINA—Suasana terasa hangat ketika menginjakkan kaki di Wina, Ibu Kota Austria. Saat itu sedang musim semi di negara yang dikenal dengan musik klasiknya. Betapa tidak, sejumlah komponis dunia lahir di negara ini, seperti Mozart, Schubert, Johann Strauss I, dan Brahms. Adapun, Beethoven yang kelahiran Jerman, meniti karier hingga wafat di Austria.
Selain dikenal sebagai kota musik, Wina juga dikenal sebagai kota sejarah, budaya, kuliner, dan pariwisata. Sempat hancur setelah Perang Dunia II, kini Wina menjadi kota industri modern, dengan tetap mempertahankan budaya dan peninggalan sejarahnya. Wina terletak di bagian timur laut Austria, tidak jauh dari Republik Ceska dan Hongaria.
Advertisement
Berjalan kaki menyusuri Kota Wina terasa menyenangkan. Jalan yang bersih dan teratur. Tidak heran ternyata penduduk Wina senang berjalan-jalan ke taman. Banyak taman yang bisa disinggahi. Sementara itu, bangunan di kanan kiri yang bergaya gotik, baroque, ataupun modern berdiri kokoh.
Aura menyenangkan saya rasakan ketika berjalan-jalan di pusat Kota Wina. Trotoar untuk pejalan kaki dan jalur untuk pesepeda disediakan khusus di sepajang jalan. Kaki tidak terasa lelah walaupun berjalan jauh, ditambah lagi dengan udara yang bersih.
Untuk transportasi publik, tersedia trem, bus, dan kereta bawah tanah (U-bahn) dan S-bahn. Lalu lintas kota di Wina begitu teratur. Tidak tampak kemacetan, bahkan di jam sibuk. Ya, Wina merupakan salah satu kota dengan sistem transportasi terbaik di dunia.
Sebagai kota pariwisata, Wina juga kaya akan peninggalan sejarah dan kebudayaan. Bagi pencinta sejarah banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi. Misalnya, St. Stephen’s Cathedral. Katedral St.Stephen merupakan gereja gaya gotik yang berada di pusat kota. Gereja ini dikenal dengan arsitektur menara selatan sebagai titik tertinggi katedral yang dibangun selama 65 tahun, dari 1368 sampai 1433.
Selain itu, Istana Belvedere, istana agung Pangeran Eugene dari Savoy (1663-1736) yang bergaya barok. Terdiri atas komplek Belvedere Bawah (Unteres Belvedere) dan Belvedere Atas (Oberes Belvedere). Ada pula Schloss Schönbrunn atau Istana Schönbrunn yang merupakan kediaman musim panas keluarga kekaisaran. Sebanyak 45 dari 1441 kamar dibuka untuk umum.
Bagi pencinta museum, aneka koleksi dapat dinikmati di Museum of Modern Arts, Museum of Fine Arts, Museum of Natural History, Austrian Theater Museum, MAK Museum of Applied Art, National Library dan masih banyak lagi.
Sebagai negara musik, aneka pertunjukan musik dan opera bisa memberikan kenikmatan bagi penggemarnya. Pertunjukan ini dapat dinikmati di banyak tempat seperti State Opera House, dan Konzerthause and Musikverein. Untuk mengenang para komponis dunia, terdapat Mozart Memorial, Mozart’s Grave, Beethoven Memorial Rooms, dan lain-lain.
Pemandangan Kota
Untuk yang menyukai alam pegunungan, bisa pergi ke Kahlenberg terletak di kawasan Wienerwald dan merupakan salah satu tujuan wisata paling populer di Wina. Dari bukit ini wisatawan dapat menikmati pemandangan kota Wina.
Yang unik, di bukit dengan ketinggian 484 meter ini ada gereja kecil yang disebut Gereja Santo Yosef dan sebuah restoran yang dibangun pada tahun 1930-an oleh arsitek Erich Boltenstern.
Namun, sebagian bangunan restoran ini telah diruntuhkan dan digantikan oleh restoran modern. Bagi yang ingin melanggengkan cintanya, di bukit itu terdapat seperti bangunan bulat seperti sumur yang berpagar. Di pagar sumur itu dipenuhi dengan gembok tanda cinta.
Bagi pencinta belanja, Parndorf merupakan surga belanja. Berlokasi tidak jauh dari bandara internasional Schwechat. Aneka produk brand internasional tersedia di Parndorf mulai dari sepatu, tas, kosmetik, pakaian olah raga, jam tangan, dan perhiasan. Harga di outlet Parndorf lebih murah jika dibandingkan dengan outlet di kota.
Tak heran jika Parndorf seakan menjadi menu wajib bagi turis di Wina. Bagi yang ingin belanja, siapkan euro yang cukup atau kartu kredit Anda.
Sejumlah brand internasional yang ada di Pardorf antara lain Prada, Burberry, Guess, Calvin Klein, Clarks, Crocks, Tod’s, Samsonite, Swarovski, Swatch, dan masih banyak lagi. Bila lapar setelah berbelanja tersedia pula beberapa konter makanan sepat saji.
Untuk anak-anak disediakan pula arena mainan anak. Dengan luas dan banyaknya outlet di Parndorf, tempat belanja ini seolah tidak berujung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
- Daftar Tempat Wisata dengan Antrean Terlama, Pengunjung Harap Bersabar
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
- Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
Advertisement

Demo Ojol Besar-Besaran di Jogja, Polda DIY Tidak Menutup Jalan Hanya Mengawal
Advertisement

Apel Kaya Manfaat, Ini Penjelasan dan Tips Menyimpannya Agar Awet Segar
Advertisement
Berita Populer
Advertisement