Advertisement
Ternyata Turis Indonesia Lebih Suka Wisata Kuliner Dibanding ke Spot Selfie
Ilustrasi kuliner India - Reuters
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Generasi milenial Indonesia yang suka melancong memang gemar mengumpulkan foto dan ber-selfie. Namun jangan salah sangka, ternyata banyak dari mereka yang lebih condong memilih wisata kuliner.
Berdasarkan survei Taste of Travel oleh situs pemesanan tiket Booking.com yang dirilis pada 2018, sekitar 1,73% wisatawan Indonesia telah merencanakan perjalanan khusus untuk wisata, yaitu wisata kuliner. Sementara itu, 69% lainnya ingin mencicipi makanan dan minuman di destinasi wisata tujuannya.
Advertisement
"Tak dapat dipungkiri, makanan adalah faktor penting yang menentukan pilihan perjalanan wisatawan Indonesia," kata Jaime de Silva, Senior PR Manager South APAC, Booking.com di Jakarta belum lama ini.
Hasil survei di atas ternyata diakui oleh aktor laga, Joe Taslim. Ia mengaku mencicipi kuliner khas destinasi wisata tertentu menjadi alasan dirinya berkunjung ke suatu tempat.
BACA JUGA
"Belum lama saya dan keluarga liburan ke Sumatra Barat, semua pasti tahu di sana terkenal dengan kulinernya yang nikmat. Ternyata selama saya di sana, saya merasakan langsung bagaimana orang-orang di sana menyajikan kuliner mereka. Semua dimasak pakai hati dan prosesnya yang panjang," ungkap Joe.
Salah satu yang paling ia ingat adalah, ada satu masakan yang proses pembuatan santannya masih sangat tradisional. "Mulai dari memarut kelapa hingga memeras dengan cara didudukkan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- GIPI Sebut UU Kepariwisataan Baru Sejarah Kelam, Ini Alasannya
- Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
- Cantiknya Bangunan Embung di Dataran Tinggi Dieng
- 5 Tempat Nongkrong sambil Ngopi di Jalan Slamet Riyadi Kota Solo
Advertisement
PDIP Gelar Merah-Muda Fest 2025 di Jogja, Catat Tanggalnya
Advertisement
Sampah Pakaian Berisiko Memunculkan Mikroplastik, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
Advertisement



