Advertisement
Di Sini Ada Objek Wisata dengan Keajaiban Alam

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO – Tempat wisata dengan pemandangan indah di muka bumi ini sangat banyak. Bahkan, tempat itu juga memiliki keajaiban sains karena adanya reaksi alam. Penasaran di mana saja objek wisata yang memiliki keajaiban sains?
Dikutip dari Listverse, Sabtu (14/9/2019), berikut lima tempat wisata yang terkenal dengan keajaiban sainsnya:
Advertisement
Air Bercahaya di Pantai Ton Sai, Krabi, Thailand
Bagi pecinta pantai, Anda wajib mengunjungi Pantai Ton Sai, Krabi, Thailand pada bulan November hingga Maret. Anda akan melihat keindahan air laut berwarna biru yang dihasilkan dari plankton bioluminesensi.
Plankton bioluminesensi adalah jenis plankton bercahaya karena adanya reaksi kimia. Proses bioluminesensi pada plankton serupa dengan kunang-kunang, karena terjadi reaksi kimia yang menyebabkan tubuhnya bercahaya.
Air Terjun Darah di Antartika
Pengagum keindahan air terjun wajib mengunjungi air terjun darah di Gletser Taylor, Antartika. Warna merah darah disebabkan oleh reaksi kimia air asin yang bergesekan dengan batuan di Gletser Taylor. Sebagai informasi, gletser berupa bongkahan es terbentuk karena akumulasi endapan salju.
Hujan Darah di Kerala, India
Jika berkunjung ke India tepatnya negara bagian Kerala, Anda akan dikejutkan dengan fenomena hujan darah. Warna merah darah pada air terjun itu merupakan fenomena alam yang langka. Air hujan darah itu mengandung sel makhluk hidup lain dari luar Bumi.
Air Merah Muda di Danau Hillier, Australia Barat
Bagi Anda pecinta warna merah muda, tak ada salahnya mengunjungi Danau Hillier di Australia Barat. Air danaunya berwarna merah muda karena ilusi optik (terjadi karena kesalahan penangkapan mata manusia).
Penyebab lainnya adalah keberadaan alga bernama Dunallella hidup di Danau Hillier. Alga adalah tumbuhan air yang tidak memiliki batang, daun, dan akar. Dunaliella memiliki karoten (pigmen merah dalam tumbuhan) yang memancarkan cahaya merah dan oranye.
Batu Mawar di Meksiko dan Tunisia
Penyuka bunga mawar disarankan mengunjungi wilayah Meksiko (Amerika Utara) dan Tunisia (Afrika Utara). Dua tempat ini memiliki keajaiban sains berupa batu berbentuk mawar. Batu ini adalah hasil dari evaporasi (penguapan) mineral dalam butiran pasir kaya garam. Batu mawar umumnya berukuran 10 sentimeter dengan warna putih buram. (Vanya Karunia Mulia Putri/Solopos.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
- Daftar Tempat Wisata dengan Antrean Terlama, Pengunjung Harap Bersabar
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
- Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
Advertisement

Pembebasan Lahan Tol Jogja Solo Trihanggo-Junction Masih Tersisa Tiga Persen
Advertisement

Berikut Jadwal Pendaftaran SPMB Online SMA dan SMK Negeri Tahun 2025 di DIY
Advertisement
Advertisement