Advertisement
New Normal, 10 Negara Ini Buka Akses Penuh Untuk Pengunjung. Mana Saja?

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -Setelah beberapa bulan ditutup karena lockdown Cocid-19, pekan ini pariwisata Eropa telah mulai dibuka kembali.
Mulai 4 Juli, liburan di Inggris akan dibuka penuh, sedangkan di Skotlandia liburan mulai dibuka 15 Juli dan di Irlandia Utara, hotel-hotel akan dibuka kembali pada 3 Juli 2020.
Advertisement
Usai lockdown, setidaknya ada 10 negara yang membuka penuh akses turis masuk ke negaranya.
Dikutip dari Express.co.uk melansir Bisnis.com--jaringan Harianjogja.com berikut daftar negara yang membuka penuh akses untuk pengunjung yakni Islandia, Swedia, Jerman, Belgia, Luxemborg, Swiss, Italia, Kroasia, Serbia, dan Turki.
Sedangkan ada juga beberapa negara yang mewajibkan karantina bagi pengunjungnya. Ke 15 negara itu yakni Rusia, Latvia, Estonia, Norwegia, Irlandia, Belanda, Austria, Slovenia, Slovakia, Romania, Bulgaria, Yunani, Malta, Inggris dan Selandia Baru.
Selain itu, Prancis telah meminta turis Inggris untuk karantina 14 hari secara sukarela.
Sedangkan perbatasan Portugal terbuka tetapi tidak ke Spanyol dan ada pemeriksaan kesehatan di tempat.
Selanjutnya, Kosovo memiliki pemeriksaan medis di perlintasan perbatasan, dan Republik Ceko mengoperasikan sistem lampu lalu lintas yang memungkinkan masuknya negara “hijau” yang lebih aman dan menolak masuk ke negara “oranye” berisiko tinggi atau sedang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Empat Kuliner Jepang yang Jadi Buruan Wisatawan Dunia
- Gen Z Dorong Tren Wisata 2025, Kuala Lumpur dan Bangkok Jadi Favorit
- Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Semarak Merah Putih Berkibar di Candi Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko
- Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
- Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
Advertisement
Advertisement

Konsumsi Pemanis Buatan Tinggi, Otak Bisa Menua Lebih Cepat
Advertisement
Advertisement
Advertisement