Kuliner Legendaris Lereng Merapi, Nomor 4 Melegakan Tenggorokan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Berwisata ke daerah lereng Merapi tidak lengkap rasanya jika tidak sekaligus berwisata kuliner. Di sana banyak makanan legendaris. Beberapa di antaranya bahkan sulit ditemukan di daerah lain.
Objek wisata di daerah lereng Merapi cukup banyak. Di sisi barat ada Kaliurang. Kawasan itu menyediakan beragam jenis wisata mulai wisata alam seperti Telaga Putri hingga Goa Jepang. Ada pula wisata budaya yang ditawarkan Museum Ulen Sentalu. Bagi yang ingin ke kebun binatang juga ada Suraloka Zoo.
Advertisement
Sementara di sisi timur ada Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, hingga The Lost Word. Sayangnya, wisata di kawasan ini ditutup pasca erupsi Merapi pada Rabu 9 Maret 2022 lalu.
Di objek-objek wisata itu menyajikan menu kuliner yang khas. Berikut ini Harianjogja.com merangkum makanan legendaris khas kawasan lereng Merapi yang bisa dinikmati sembari berwisata:
1. Jadah Tempe
Makanan ini merupakan gabungan dua makanan tradisional khas Jogja yaitu jadah dan tempe. Untuk jadahnya dibuat dari beras ketan dan kelapa parut. Sementara tempenya berasal dari kedelai yang dimasak bacem.
Baca juga: Tak Semua Wisata Lereng Merapi Ditutup, Sejumlah Objek Wisata Ini Tetap Dibuka
Makanan ini menjadi kuliner ikonik Kaliurang. Saat memasuki wilayah ini, wisatawan sudah disambut dengan pedagang jadah tempe yang berjajar di pinggiran jalan.
Harganya cukup terjangkau. Untuk satu porsi hanya dibanderol Rp10.000, berisi lebih dari 5 pasang jadah tempe. Salah satu produk jadah tempe yang terkenal adalah Jadah Tempe Mbah Carik.
2. Wajik
Pedagang jadah tempe di Kaliurang biasanya juga menjajakan wajik. Wajik adalah makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan. Berbeda dengan jadah yang cenderung memiliki tekstur lembut dan rasanya gurih, wajik memiliki tekstur kasar dan rasanya manis.
Rasa manis diperoleh dari campuran gula merah. Gula merah itu pula yang membuat warna wajik menjadi coklat kemerahan. Harganya juga terjangkau seperti jadah tempe. Cukup membayar dengan uang Rp10.000, wisatawan sudah merasakan kenyang.
3. Sate Kelinci
Di area parkir Objek Wisata Telaga Putri berjajar warung-warung makan yang buka setiap hari. Salah satu menu yang ditawarkan adalah sate kelinci.
Tidak hanya di situ, pedagang sate kelinci juga bisa ditemui di depan area Taman Kaliurang, tempat para pedagang kuliner asongan berjualan. Di situ asap pembakaran sate kelinci membawa aroma yang sedap sehingga membuat wisatawan merasa lapar.
Dengan uang Rp25.000, wisatawan sudah bisa menikmati satu porsi sate kelinci.
3. Wedang Jahe
Warga lereng Merapi ada yang memproduksi minuman jahe. Bubuk-bubuk sari jahe tersebut membantu untuk menghangatkan badan di tengah cuaca dingin lereng Merapi.
Wedang jahe ini dijual dengan harga Rp5.000 per cangkir. Rasa pedasnya akan bercampur dengan rasa lega di tenggorokan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Solo Traveling sedang Tren, Ini 5 Negara Terbaik bagi Para Solo Traveler
- Penasaran Naik Lamborghini di Sirkuit Balap, Ini Simulatornya Pertama di Asia
- Festival Cokelat Nglanggeran Segera Digelar, Bermacam Produk Cokelat Bakal Dihadirkan
- Digelar Lagi, Ini Jadwal Festival Prawirotaman dan Fashion on the Street Prawirotaman
- Ini Dia Surganya Solo Traveler di Asia Tenggara
Advertisement
Kembali Aktif Setelah Cuti Kampanye, Ini Pesan KPU Kepada Bupati Halim dan Wabup Joko Purnomo
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement