Advertisement
Ditjen Imigrasi Minta Masyarakat Tunda Buat dan Ganti Paspor. Ini Alasannya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Imigrasi telah mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuat atau mengganti paspor bila tidak ada kebutuhan mendesak. Imbauan ini diberikan oleh Ditjen Imigrasi menyusul peningkatan permintaan hingga tiga kali lipat untuk pembuatan maupun penggantian paspor.
Advertisement
“Kalo telat urus penggantian paspor kadaluarsa bisa kena denda ga sih? Ga dong, kamu bisa simpan paspormu jika belum ada keperluan bepergian dalam waktu dekat ini. Yok kita beri kesempatan kuota antrean buat saudara-saudara kita yang memang sedang mendesak membutuhkan paspor. Simpan paspormu, jaga dengan baik, jangan sampai rusak atau hilang yaa,” tulis akun instagram Ditjen Imigrasi, Senin (11/4/2022).
“Selain itu, aplikasi mobile paspor (m-Paspor) masih dalam proses perbaikan kesisteman dan ditingkatkan kualitasnya untuk mempermudahkan permohonan paspor,” lanjut akun tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Empat Kuliner Jepang yang Jadi Buruan Wisatawan Dunia
- Gen Z Dorong Tren Wisata 2025, Kuala Lumpur dan Bangkok Jadi Favorit
- Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Semarak Merah Putih Berkibar di Candi Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko
- Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
- Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
Advertisement

Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
Advertisement

Hasil Riset, Alasan Orang Indonesia Lebih Suka Belanja Online di E-Commerce
Advertisement
Advertisement
Advertisement