Advertisement

Lebih Dekat dengan Pesawat Terbang

Sirojul Khafid
Minggu, 27 Oktober 2024 - 10:27 WIB
Sunartono
Lebih Dekat dengan Pesawat Terbang Pesawat Malaysia Airlines / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sepertinya, mayoritas anak kecil menyukai pesawat terbang. Meski banyak orang yang sudah melewatkan masa kecil, tapi mari kita tetap merayakan besi terbang dengan cara masing-masing.

Bertepatan dengan Hari Penerbangan Nasional yang diperingati setiap 27 Oktober, mari menyusuri berbagai tempat di Jogja yang berhubungan dengan pesawat terbang. Tidak hanya langsung yang berurusan dengan pesawat terbang, namun kita juga bicara tentang landasan pacunya. Bahkan mari mencicipi makanan dan minuman di restoran yang berkonsep bandara.

Advertisement

Jenis wisata ini bisa cocok untuk menghabiskan waktu luang bersama teman dan keluarga. Mengunjungi tempat ini, bisa membuat kita kembali menghidupkan kenangan pesawat di masa kecil. Namun yang perlu diingat, jangan lagi minta uang dengan pesawat. “Pesawat, minta uaaaaaanggg.”

Landasan Pacu Depok

Merasakan sensasi pesawat tidak melulu harus ada fisik pesawatnya. Kita bisa menikmati landasan pacunya. Di sekitar Pantai Depok, terdapat landasan pacu pesawat sepanjang 800 meter dengan lebar 12 meter. Tenang saja, landasan pacu ini tidak rutin digunakan, sehingga bisa masyarakat nikmati untuk bersantai sampai berfoto.

Tidak hanya sekadar landasan pacu dengan aspal yang mulus, ada pula hiasan deretan bunga cemara udang di samping kanan dan kirinya. Dalam waktu ke depan, panjang landasan pacu akan ditambah sampai 1,2 kilometer, dengan lebar 20 meter.

Untuk biaya masuk, pengunjung perlu membayar Rp7.000 di hari biasa dan Rp10.000 di akhir pekan. Lokasinya ada di Jalan Pantai Depok, Pantai, Parangtritis, Kretek, Bantul. Dari pusat Kota Jogja, jaraknya sekitar 29 kilometer atau 1 jam 5 menit berkendara dengan mobil.

Museum Dirgantara Mandala Jogja

Menjadi pilot sepertinya salah satu cita-cita yang sering anak-anak sebutkan. Meski belum bisa menjadi pilot saat masih anak-anak, tapi orang tua bisa memberikan gambaran dunia pilot dengan mengunjungi Museum Dirgantara Mandala Jogja.

Sudah ada sejak 1969, museum ini memiliki koleksi 36 pesawat terbang, terutama yang berjenis pesawat tempur. Tidak hanya mengamati dari luar, anak bisa masuk ke dalam dan berkeliling ke segala penjuru pesawat. Salah satunya terdapat replika pesawat Dakota VT-CLA milik perusahaan penerbangan India. Pesawat ini sebelumnya pernah jatuh saat tertembak pasukan Belanda di daerah Ngoto, Bantul.

Tidak hanya pesawat, ada pula 28 diorama yang menceritakan berbagai hal, termasuk kisah pembuatan pesawat sampai kegunaannya dalam beberapa perang. Masih ada koleksi museum lain yang akan menambah pandangan anak pada dunia pesawat.

Dengan biaya Rp6.000 sebagai tiket masuk, pengunjung bisa berkeliling kompleks museum dari pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. Lokasi Museum Dirgantara Mandala Jogja berada di Kompleks Landasan Udara Adisucipto, Jalan Kolonel Sugiono, Banguntapan, Bantul. Dari pusat Kota Jogja, jaraknya sekitar 7 kilometer atau 25 menit berkendara dengan mobil.

Jogja Airport Resto

Pesawat erat kaitannya dengan bandara. Bahkan bandara punya keunikan tersendiri, yang bisa kita jadikan tempat wisata. Namun belum tentu kita selalu punya agenda ke bandara untuk menikmati suasananya.

Kami ajak kamu merasakan nuansa bandara dan pesawat di Jogja Airport Resto. Di sini, ada dua badan pesawat yang disulap menjadi tempat makan. Di dalam pesawat dan area sekitarnya, ada fasilitas seperti lounge, playground, taman bermain, spot untuk berfoto, sampai ruang untuk panggung musik.

Seperti selayaknya pesawat, pramusaji di sini juga berdandan seperti pramugari dan pramugara. Untuk menu makanan di sini, ada yang khas tradisional Indonesia dan juga modern western. Jogja Airport Resto berada di Kadirojo I, Purwomartani, Kalasan, Sleman. Jam operasional mulai dari 09.00 sampai 22.00 WIB. Dari Kota Jogja, jaraknya sekitar 11 kilometer, atau 33 menit berkendara dengan mobil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

E-Sport Makin Populer di Sleman, Harda-Danang Siap Dukung Talenta Muda

Sleman
| Minggu, 27 Oktober 2024, 14:17 WIB

Advertisement

alt

Bisa Picu Kelumpuhan, Kenali Gejala-Gejala Polio sejak Usia Dini

Lifestyle
| Minggu, 27 Oktober 2024, 11:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement