Advertisement

Promo November

Merasakan Lumernya Cokelat dari Jogja

Sirojul Khafid
Senin, 25 November 2024 - 08:17 WIB
Sunartono
Merasakan Lumernya Cokelat dari Jogja Foto ilustrasu cokelat. - Istimewa.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Saat kita sedang menikmati suasana alam, termasuk hamparan pepohonan di bukit, membawa bekal cokelat bisa menjadi alternatif makanan yang praktis dan berguna.

Salah satu manfaat cokelat bisa menjadi pengganjal perut yang bertahan cukup lama. Maka tidak jarang para pendaki gunung membawa bekal ini sepanjang perjalanannya. Di samping itu, cokelat juga praktis dan tidak mudah busuk. Tidak hanya manfaat tersebut, cokelat juga bisa meningkatkan mood, menurunkan risiko penyakit jantung, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan fungsi kognitif, menurunkan risiko demensia dan Alzheimer, mengurangi stress, baik untuk sistem pencernaan, serta meredakan peradangan dalam tubuh.

Advertisement

BACA JUGA : Melawan Stres dengan Secangkir Coklat Panas

Dalam sejarahnya, cokelat pertama kali dianggap berasal dari penduduk Mesoamerika kuno. Cokelat awalnya muncul sebagai minuman. Dahulu, cokelat dipercaya menjadi salah satu bahan makanan yang hanya bisa dikonsumsi oleh para bangsawan. Para ahli memperkirakan bahwa pohon kakao sebagai bahan utama pembuatan cokelat mula-mula tumbuh di daerah Amazon utara hingga ke Amerika Tengah sampai Meksiko.

Konsumsi cokelat diduga berasal sejak tiga hingga empat milenium yang lalu, di Mesoamerika pra-Kolombia seperti Olmec. Bukti paling awal mengenai cokelat pertama muncul di situs pengolahan cokelat di Puerto Escondido, Honduras pada 1100-1400 SM (Sebelum Masehi). Dari penemuan ini, banyak yang menduga bahwa biji kakao tidak hanya digunakan sebagai minuman tetapi juga sebagai gula alami untuk minuman beralkohol dan obat.

Dalam perkembangannya, cokelat menyebar ke berbagai daerah, termasuk ke Indonesia dan kini Jogja. Berikut tiga rekomendasi cokelat yang ada di Jogja.

Cokelat Makaryo

Cokelat Makaryo merupakan produk asal Kulonprogo yang sudah ada sejak 2018. Sisi uniknya, cokelat di sini mencampurkan gula semut khas wilayah Kokap. Kini, Cokelat Makaryo sering menjadi bahan oleh-oleh wisatawan yang ke Kulonprogo.

Harga satu cokelat mulai dari Rp6.000-an. Di samping produk cokelat bar, Cokelat Makaryo juga menyediakan kudapan sus kering isi selai cokelat. Cokelat Makaryo beralamat di Jalan Brigjen Katamso, Gadingan, Wates, Kulonprogo. Jam operasionalnya mulai pukul 10.00 hingga 17.30 WIB.

Hanania Chocolate Jogja

Konsep produk dari Hanania Chocolate Jogja berjenis melt chocolate dari Jepang. Dalam satu kotak, tersedia 24-36 potong. Rasanya beragam, dari milk choco, taro, hingga ekstra dark chocolate.

Sejak pembelian, Hanania Chocolate Jogja bisa tahan sekitar dua pekan di suhu ruangan. Ketahanan ini cocok sebagai bahan oleh-oleh dari Jogja ke luar daerah. Harga cokelat di sini beragam, ada yang Rp65.000 berisi 24 potong dan Rp85.000 berisi 36 potong. 

BACA JUGA : Kreasi Tiwul di Gunungkidul, Ada Rasa Kopi, Nangka hingga Coklat yang Laris Diburu Wisatawan

Hanania Chocolate Jogja berada di Jalan Nangka III Nomor 352, Sanggrahan, Maguwoharjo, Depok, Sleman. Jam operasionalnya mulai dari 11.00 hingga 20.00 WIB.

Trufflelogy

Trufflelogy merupakan tipe cokelat yang meleleh di mulut saat dimakan. Pengunjung bisa memilih enam varian rasa, yaitu matcha, salted caramel, choco mint, choco rum, choco milk, dan dark light. Adapun harga per boks mulai dari Rp50.000 hingga Rp60.000-an.

Di samping cokelat sebagai kudapan, Trufflelogy juga memiliki produk cocoa drink dan cocoa nibs. Trufflelogy berlokasi di Jalan Sunan Ampel Nomor 141, RT.003/RW.025, Jaban, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman. Jam operasional tempat ini mulai dari pukul 8.00 hingga 20.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

BPBD Bantul Akan Dirikan Pos Banjir Longsor di Semua Kalurahan

Bantul
| Senin, 25 November 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Perbedaan Kopi Arabika dan Robusta Serta Kandungan Kafeinnya

Lifestyle
| Minggu, 24 November 2024, 23:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement