Advertisement
Piknik ke Gunung Bromo, Jangan Lupa Keliling Sukapura

Advertisement
Harianjogja.com, PROBOLINGGO—Rekreasi ke Gunung Bromo tak hanya bisa melihat pemandangan alam. Ada bangunan kuno yang bisa dijadikan alternatif wisata.
Bangunan tua peninggalan masa kolonial Belanda yang berada di lereng Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur bisa menjadi alternatif wisata bagi wisatawan yang menikmati keindahan gunung dengan ketinggian 2.329 meter dari permukaan laut itu.
Advertisement
"Kecamatan Sukapura dikenal sebagai kecamatan pusaka karena di kecamatan tersebut banyak berdiri gedung kuno peninggalan kolonial Belanda yang masih terawat dengan baik sekali," kata Camat Sukapura Yulius Christian di Probolinggo, belum lama ini.
Ia mencontohkan salah satunya adalah Gedung Putih Rumah Dinas  Camat Sukapura yang merupakan peninggalan kolonial Belanda yang dibangun pada awal 1900 dan bekas gudang kopi peninggalan Belanda yang dibangun 1818 dan dialihkan pada 1912.
"Bangunan itu saat ini ditempati oleh SDN Sapikerep 1 yang juga masih terawat dengan baik, bahkan di SDN Sapikerep 1 juga terdapat bangku dan lemari kuno peninggalan kolonial Belanda tertanggal 8 Maret 1929," tuturnya.
Menurutnya Kecamatan Sukapura tidak hanya mempesona dengan wisata Gunung Bromo yang sudah mendunia, namun masih banyak potensi yang belum terpublikasikan secara luas dan bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
"Selain bangunan kuno, ada potensi batik yang dilakukan oleh Batik Tulis Pasir Berbisik dengan menghasilkan beberapa motif yang mengangkat potensi di kawasan Tengger, sehingga tidak mengherankan jika sentra batik tersebut banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri dengan keunggulannya yakni batik tulis itu menggunakan pewarna alami," katanya.
Banyak potensi wisata yang bisa dikunjungi wisatawan yang berkunjung ke Gunung Bromo seperti Goa Kelelawar atau Goa Batman yang mendukung destinasi wisata gunung yang eksotis itu.
"Goa Batman adalah wisata lama yang ingin dihidupkan kembali yang lokasinya berada di tanah kas Desa Ngadas, sehingga kami ajak pihak desa untuk menghidupkan kembali wisata tersebut sebagai wisata penunjang Gunung Bromo yang sudah dikenal luas wisatawan mancanegara," ujarnya.
Yulius mengatakan destinasi wisata di Kecamatan Sukapura yang sudah dikembangkan di antaranya Seruni Point, Sunset Mentingen, sejumlah bangunan tua peninggalan Belanda, dan destinasi wisata budaya Ojung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Semarak Merah Putih Berkibar di Candi Prambanan, Borobudur dan Ratu Boko
- Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025
- Sendratari Ramayana Prambanan Padhang Bulan Hadirkan Nuansa Magis Bulan Purnama dan Budaya Jawa nan Sakral
- Nikmati Kuliner Kaki Lima, Wapres Gibran Borong Seratus Porsi Wedang Ronde dan Bakso di Alun-alun Selatan Jogja
- Insiden Rinjani, Kemenpar Tegaskan Pentingnya SOP Pendakian
Advertisement

Pemkot Jogja Lirik Kerja Sama Penerbangan YIA-Jeddah dengan Maskapai China
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement