Advertisement
Hotel Tertua di Dunia Ada di Jepang, Usianya Lebih dari Seribu Tahun

Advertisement
Harianjogja.com, YAMANASHI—Penginapan menjadi salah satu bisnis tertua di dunia. Gelar hotel tertua disematkan pada sebuah hotel di Yamanashi, Jepang yang sudah berdiri sejak tahun 705.
Melansir scrippnews.com, hotel bernama Nishiyama Onsen Keiunkan itu berjarak sekitar tiga jam barat daya Tokyo dan dua jam dari Gunung Fuji. Pendiriannya telah dimulai sejak 705 dan telah dioperasikan oleh keluarga yang sama selama 52 generasi. Bahkan, Rekor Dunia Guinness World menobatkannya sebagai hotel tertua di dunia pada tahun 2011.
Advertisement
Hotel bergaya tradisional Jepang ini terletak di Pegunungan Akaishi di tepi mata air panas alami. Tempat ini memiliki pemandian air panas alami "onsen" pribadi dan umum yang dapat dinikmati para tamu.
Nama hotel, Nishiyama Onsen Keiunkan, adalah kombinasi dari kata Jepang "nishiyama," yang berarti gunung barat, "onsen," mengacu pada mata air panas yang berada di dalamnya dan "Keiunkan," karena didirikan selama zaman Keiun, atau Kyun. Pendiri hotel abad kedelapan itu, Fujiwara Mahito, adalah putra seorang pembantu kaisar Jepang Tenji.
Awalnya, tamu yang ingin menginap di kamar harus menukar dengan barang-barang seperti beras dan mata panah, karena saat itu Jepang tidak memiliki mata uang resmi ketika hotel pertama kali dibuka.
Orang-orang terkenal yang pernah menginap di hotel ini selama bertahun-tahun termasuk Tokugawa Ieyasu, shogun pertama Keshogunan Tokugawa Jepang, yang memerintah dari tahun 1603 hingga 1868, serta komandan militer terkenal lainnya.
Meskipun hotel ini telah direnovasi dan diperbarui selama bertahun-tahun, hotel ini tetap beroperasi. Bahkan, hotel ini tetap terhubung dengan akarnya dengan menawarkan akses ke pemandian onsen tradisionalnya.
Struktur saat ini dibangun pada tahun 1983. Adapun bangunan sebelumnya tersapu banjir di masa lalu, dan renovasi besar dilakukan pada tahun 1997.
37 kamarnya memiliki tempat tidur futon, lantai tikar tatami, perabotan tradisional Jepang, dan setiap kamar memiliki kamar mandi pribadi. Keberadaan balkon juga memberi pengunjung pemandangan sungai dan jurang gunung yang damai.
Lima mata air panas di sekitar hotel menjadi sumber pemandian di hotel dan memompa 1.630 liter air panas per menit.
Jika Anda ingin menginap di hotel Jepang ini, harga kamar saat ini mulai dari $591 atau sekitar Rp8,8 juta per malam dan sudah termasuk dua kali makan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar UGM: DIY Perlu Kembangkan Wisata Weekdays
- Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
- Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
- Hindari Macet dengan Liburan Staycation, Ini Tipsnya
- Mengenal Fenomena Set Jetting dalam Berwisata, Ini Rekomendasi Lokasinya di Beberapa Kota
Advertisement

30 Keluarga Mengantre, Gunungkidul Hanya Mendapat 2 Kuota Transmigrasi
Advertisement

Cek Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama pada Mei Ini, Hari Raya Waisak hingga Peringatan Kenaikan Yesus Kristus
Advertisement
Advertisement