Advertisement
Tips Mendaki Gunung bagi Pemula
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Mendaki gunung merupakan salah satu aktivitas cukup berat yang butuh tips tertentu. Selain menyusuri jalan yang menanjak, pendaki juga membawa beban perlengkapan yang dibutuhkan saat mendaki.
Mendaki gunung membutuhkan persiapan yang matang, khususnya bagi para pemula. Pendakian tidak dapat disepelekan begitu saja, mengingat kegiatan ini cukup ekstrem dan berada di alam luas, penting bagi pendaki untuk mempersiapkan diri. Berikut beberapa tips yang harus diperhatikan saat mendaki bagi pemula:
Advertisement
BACA JUGA: Mendaki Gunung Tidar, Wisata Sehat dan Menenangkan di Masa Pandemi
Siapkan Fisik & Mental
Medan gunung yang berat serta cuaca gunung yang berubah-ubah mengharuskan pendaki untuk mempersiapkan fisik dan mental. Sebelum mendaki, calon pendaki dianjurkan untuk olahraga minimal dilakukan satu minggu sebelum mendaki, karena selain agar terbiasa dengan kegiatan fisik, olahraga juga membuat badan lebih sehat dan bugar.
Mental juga penting untuk disiapkan, karena pendaki harus siap dengan apapun yang akan dihadapi ketika mendaki nanti. Pendaki pemula harus memahami bahwa mendaki itu tidaklah mudah, maka jangan sampai ketika di tengah perjalanan menyerah dan merepotkan rekan pendakian lainnya.
Kenali Gunung yang Akan Didaki
Mencari informasi merupakan upaya mengenali gunung apa yang akan didaki. Mencari informasi dapat dilakukan dengan cara bertanya kepada pendaki yang lebih berpengalaman atau mencari informasi lewat internet. Dengan informasi yang telah didapat, pendaki jauh lebih siap dengan medan gunung yang akan dihadapi.
Pilih Gunung yang Tidak Terlalu Ekstrem
Dengan memilih medan gunung yang mudah dan tidak terlalu ekstrem, pendaki pemula dapat lebih menikmati pengalaman pendakian pertama.
Siapkan Peralatan dan Perlengkapan yang Dibutuhkan
Mengingat gunung memiliki suhu yang rendah, pendaki pemula dapat menyiapkan perlengkapan pribadi seperti pakaian hangat, jaket, kaos kaki, sarung tangan, sleeping bag, jas hujan dan obat-obatan pribadi. Pakaian hangat diperlukan untuk mencegah terjadinya hipotermia. Dianjurkan juga untuk mendaki menggunakan sepatu, karena mendaki menggunakan sepatu lebih aman daripada menggunakan sandal, sepatu akan menghindari segala resiko kaki lecet.
BACA JUGA: Medsos Heboh Pemuda Lolos Pendakian Gunung Merapi di Masa Erupsi, Begini Respons TNGM
Selain perlengkapan pribadi, ada juga perlengkapan tim yang harus diperhatikan yaitu seperti tenda, alat masak, dan logistik. Membawa logistik secukupnya saja agar tidak berlebihan dan membuat beban bawaan semakin berat.
Mendaki dengan Orang yang Berpengalaman
Untuk pendaki pemula, jangan mendaki dengan pendaki pemula juga. Usahakan mendaki dengan orang yang sudah berpengalaman mendaki gunung. Hal ini dikarenakan orang yang berpengalaman lebih paham terhadap apa saja yang harus dan tidak boleh dilakukan di gunung. Terlebih, orang yang berpengalaman dapat mengarahkan dan mendampingi pendaki pemula dalam melakukan pendakian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Wonogiri Cerah Berawan Pagi-Siang Ini, Simak Prakiraan Cuaca Jumat 19 April
- Qatar Juara Grup A, Garuda Muda hanya Butuh Imbang untuk Lolos ke Fase Gugur
- Menang Setelah 43 Tahun, Ini Fakta Kemenangan Langka Indonesia atas Australia
- Timnas Indonesia Ukir Dua Memori Indah di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar
Berita Pilihan
- Rayakan Hari Kemenangan dengan Syawalan Sekar Kedhaton Restaurant
- Berburu Daging Sapi Premium Juicy di Indoguna Meatshop & Grocery
- Taman Safari Bali Rilis Teatrikal Bawah Air yang Menggabungkan Kesenian Bali dan Nusantara
- Wisata Bukit Dermo di Bantul Dibangun Tahun Ini
- Ini Daftar Negara yang Dianggap Murah untuk Tujuan Belibur Tahun Ini
Advertisement
Jadwal Baru KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, Jumat 19 April 2024
Advertisement
Ini Dia 20 Negara dengan Udara Paling Tercemar di Dunia, Indonesia Salah Satunya
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement