Advertisement
Hanya Rp20.000, Bisa Keliling Desa Wisata Nganggring Sambil Minum Susu Kambing
Kondisi Desa Wisata Nganggring, Selasa, (27/12/2022). Anisatul Umah - Harian Jogja.
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Desa Wisata Nganggring, Girikerto, Kapanewon Turi, Sleman memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. Namun saat ini belum berjalan maksimal, kunjungan wisata baru mencapai ratusan setiap tahunnya.
Lurah Girikerto, Sudibya menargetkan jumlah kunjungan tahun depan bisa meningkat hingga ribuan wisatawan. Di Desa Wisata Nganggring ada beberapa paket yang disediakan, seperti pengelolaan hutan rakyat, pembuatan pupuk organik, budidaya kambing, hingga pengolahan susu.
Advertisement
BACA JUGA : Kenalkan Potensi Kampung Wisata, Dispar Jogja Pilih
"Harus ribuan [jumlah pengunjung]. Marketing akan ditingkatkan. Untuk mengembangkan kami sudah buat master plannya. Dari masterplan ini satu demi satu akan kami garap," ucapnya ditemui di Desa Wisata Nganggring, Selasa, (27/12/2022).
Menurutnya kerja sama akan dilakukan dengan Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal). Pemerintah kalurahan akan menekankan pada pengembangan usaha yang sesuai dengan potensi yang dimiliki.
Dia menjelaskan di 2023 Kalurahan Girikerto mendapatkan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) sejumlah Rp3 miliar. Untuk mengembangkan kegiatan ekonomi dan sebagainya sekitar Rp2 miliar.
"Lalu yang Rp1 miliar untuk bangunan gandok balai budaya sama pagar. Terus salah satunya juga untuk Rumah Tidak Layak Huni [RTLH]. Tapi yang Rp2 miliar untuk pengembangan kegiatan UMKM dan ini."
BACA JUGA : Dana Desa Menorehkan Warna Desa Wisata Jatimulyo
Ketua Desa Wisata Nganggring, Dwi Aziz Saputra mengatakan wisata unggulan di Nganggring adalah kambing dan produk turunannya. Ada juga pengolahan pakan untuk menyediakan pakan kering. Desa wisata ini menurutnya telah berdiri sejak 2016 lalu. Kunjungan per tahunnya baru ratusan dari instansi kalurahan, sekolah, dan dinas. Nganggring menurutnya mengutamakan wisata edukasi.
"[ongkos masuk] Keliling Rp15.000-Rp20.000 per orang, nanti ada welcome drink susu kambing. Terus nanti kalau mau paket lengkap mulai dari pemerahan, pengolahan susu jadi lotion, kurang lebih Rp100.000 sudah ada beberapa paket dari kami," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- GPIB Marga Mulya di Jogja Dibuka untuk Wisata Arsitektur Indis
- Cara Bersihkan Koper Usai Liburan agar Bebas Bakteri dan Bau
- Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
- GIPI Sebut UU Kepariwisataan Baru Sejarah Kelam, Ini Alasannya
Advertisement
Parkir Eks Menara Kopi di Jogja Siap Tampung Bus Wisata Nataru
Advertisement
Produk Rumah Tangga Berisiko Tingkatkan Gangguan Kehamilan
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



