Advertisement
Libur 3 Hari, 80.338 Wisatawan Masuk Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Dinas Pariwisata Gunungkidul optimistis target 154.403 pengunjung selama libur Lebaran bisa terlampaui. Keyakinan ini tak lepas dari jumlah kunjungan selama tiga hari libur yang mencapai 80.338 orang masuk wisata ke Bumi Handayani.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Mohammad Arif Aldian mengatakan, pencatatan data kunjungan sudah dilakukan sejak Jumat (29/4/2022) atau pada saat hari pertama libur Lebaran. Meski demikian, ia tidak menampik selama puasa jumlah kunjungan ke destinasi wisata masih terpantau landai.
Advertisement
Lonjakan kunjungan baru mulai terlihat usai perayaan Hari Raya Idulitri, kawasan wisata, khususnya destinasi pantai mulai diserbu pengunjung. Hingga H+2 Lebaran atau Rabu (4/5/2022) tercatat pengunjung yang masuk mencapai 80.338 orang.
“Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi wisata, belum bisa mengungkapkan karena harus menghitungnya terlebih dahulu,” kata Aldian, Kamis siang.
Dia optimsitis target kunjungan sebanyak 154.403 orang selama libur lebaran bisa terlampaui. Keyakinan ini tak lepas dari antusiasme tingkat kunjungan wisata yang tinggi untuk berwisata ke Gunungkidul. “Masih ada waktu empat hari dan mudah-mudahan terlampaui targetnya,” katanya.
Baca juga: Libur Lebaran, SAR Gunungkidul 24 Jam Berjaga di Pantai
Aldian menambahkan, untuk memberikan rasa aman kepada pengunjung, dinas pariwisata sudah mengeluarkan edaran untuk pelaku usaha wisata. Selain meminta menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di toilet, juga ada imbauan untuk tidak mematok tarif seenaknya ke pengunjung yang ingin membeli makanan maupun souvenir.
“Kami minta untuk melampirkan daftar harga di barang atau makanan yang dijual,” katanya.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Griyavinto Sakti mengatakan, siap membantu pemkab dalam upaya memperlancar arus lalu lintas di kawasan wisata. Menurut dia, upaya rekayasa sudah dipersiapkan khususnya di jalur menuju wisata pantai. “Tidak hanya untuk masuk, tapi rekaysa juga saat kepulangan sehingga tidak menyebabkan kemacetan,” katanya.
Dia mencontohkan, untuk jalur kepulangan sudah menyiapkan rekayasa untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di jalur utama Jogja-Wonosari. Bagi pengendara kendaraan pribadi saat menuju Kota Jogja akan diarahkan melalui Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) menuju imogiri. Selain itu, juga ada imbauan melalui jalur alternative penghubung Gunungkidul-Sleman. “Jalur utama lebih diperuntukan kendaraan besar. sedangkan mobil pribadi bisa lewat jalur alterative yang disediakan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Dia Surganya Solo Traveler di Asia Tenggara
- Gemar Wisata Horror? 7 Tempat Angker di Asia Ini Bisa Masuk Travel List
- Berencana Piknik ke Luar Negeri? Thailand Kini Bebaskan Visa untuk Wisatawan dari 93 Negara
- Menyambangi Toko Tembakau Tertua di Jogja, Ikon Wisata di Tugu Jogja
- Mau Main Biliar Tetapi Tak Mau Keganggu Asap Rokok dan Vape, Coba ke Mille Billiards Saja
Advertisement
Dua Terduga Pelaku Kejahatan Jalanan Berkejaran di Sleman, Polisi Temukan Senjata Tajam
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement