Advertisement

Tinggal Jalan, Ini 5 Lokasi Kulineran Enak Dekat Monumen Serangan Umum 1 Maret

Tri Indah Lestari (ST22)
Selasa, 28 Februari 2023 - 13:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Tinggal Jalan, Ini 5 Lokasi Kulineran Enak Dekat Monumen Serangan Umum 1 Maret Pengunjung Pasar Beringharjo menyempatkan mampir di Soto Pites Mbah Galak untuk bersantap siang, Jogja, Rabu (22/1). - Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sesudah menyaksikan teatrikal Serangan Umum 1 Maret di Titik Nol Kilometer, siap-siap jika rasa lapar mulai menyerang. Namun tidak perlu bingung dan repot mikir mau parkir di mana. Cukup berjalan sekitar 300 meter ke arah utara dari monumen, kamu dapat kulineran sepuasnya.

Dari camilan hingga makanan berat tersedia di Pasar Beringharjo dan sekitarnya.

Advertisement

Berikut rangkuman kuliner yang bisa kamu coba di sekitar Monumen Serangan Umum 1 Maret.

Baca juga: 5 Kuliner Paling Hits dan Ramai Dikunjungi di Jogja, Ada Kuliner Sejuta Umat

1. Soto Pites

Warung soto legendaris yang sudah buka sejak tahun 1950-an ini berada di dalam Pasar Beringharjo sebelah timur lantai 1. Soto yang khas dengan cabe setan yang di pithes, membuat warung soto masih begitu diminati banyak orang hingga kini.

Semangkuk soto kuah bening kaya rempah dilengkapi nasi, toge, seledri, potongan daging sapi atau ayam dan taburan bawang goreng dibanderol Rp 9 ribu. Ada pula peyek, kerupuk, dan keripik tempe untuk teman menyantap soto. Warung soto pun sudah buka sejak pagi hari pukul 07.00-15.00.

2. Sate Kere

Sate kere adalah jajanan favorit dalam porsi kecil dan harga relatif murah biasanya per tusuknya dihargai Rp4000 untuk sate kere dan Rp5000 untuk sate daging. Kalau rasa lapar belum terobati tak jarang penjual sate kere menawarkan ketupat. Para penjual sate kere biasanya mangkal di sepanjang gerbang masuk Pasar Beringharjo sejak pagi hari, salah satu yang legendaris ialah sate kere Mbah Suwarni

Sate kere sendiri berbahan dasar lemak sapi, sebab dulunya sate kere dikonsumsi masyarakat Jogja karena tak bisa menyantap daging sapi yang notabene makanan untuk orang Belanda atau orang-orang kaya pada masa itu.

3. Bakmi Pentil Bu Marzuki

Beda dari bakmi biasanya, bakmi yang dijajakan Bu Marzuki terbuat dari tepung singkong atau tapioka, tersaji dalam dua warna yakni kuning dan putih. Dinamai pentil karena teksturnya yang kenyal layaknya karet pentil.

Terbuat dari tepung tapioka membuat bakmi ini terasa sedikit lebih hambar namun tidak kalah nikmat dengan bakmi lainnya. Satu bungkus yang ditambahkan taburan potongan seledri dan bawang goreng serta sambal mentah sesuai selera dihargai Rp5.000. Bakmi Pentil Bu Marzuki dapat ditemukan di pintu selatan Pasar Beringharjo.

4. Sego Empal

Daging yang dimasak kurang lebih 6 jam ini membuat sego empal Bu warno memiliki tekstur empuk nan gurih saat disantap. Kios kecilnya ada di lantai 2 Pasar beringharjo, termasuk panganan legendaris Bu warno telah berjualan sejak tahun 1970-an.

Tak hanya empal goreng, Bu Warno juga menyediakan lauk lain seperti babat goreng, iso goreng, sayur asem, dan sayur lodeh. Untuk sego empalnya sendiri dihargai Rp22.000 per porsi.

5. Lumpia Samijaya

Berjalan sedikit lebih jauh tepatnya ke sebuah gang kecil sebelah utara Hotel Mutiara ada Lumpia Samijaya incaran para wisatawan setiap ke Malioboro. Gurih dan renyahnya lumpia dengan isian padat oleh sayur dan daging ayam ini begitu nikmat di lidah wisatawan.

Harganya yang terjangkau juga menjadi daya tarik wisatawan. Satu lumpia dibanderol Rp6.000 dengan tambahan telur puyuh dan Rp5.000 untuk versi isian sayuran dan daging ayam saja. Pembeli yang makan di tempat akan disajikan di piring bonus parutan bengkuang segar dan bawang putih serta beberapa buah cabai rawit hijau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Penyair Joko Pinurbo Wafat, Jenazah Disemayamkan di PUKJ Bantul

Bantul
| Sabtu, 27 April 2024, 11:07 WIB

Advertisement

alt

Hindari Minum Teh Setelah Makan, Ini Risikonya bagi Tubuh

Lifestyle
| Jum'at, 26 April 2024, 14:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement